BERBUAT BENAR ADALAH KEHARUSAN, BERBUAT TIDAK BENAR ADALAH KETIDAK HARUSAN

Minggu, 03 Juli 2011

Wakapolri Pimpin Klub Moge Harley Davidson

Komjen Pol Nanan Soekarna akan terapkan prinsip "No Accident, No Complaint".

VIVAnews - Wakil Kepala Kepolisian RI Komisaris Jenderal Polisi Nanan Soekarna terpilih sebagai Ketua Umum Harley Davidson Club Indonesia (HDCI) untuk periode 2011-2016. Nanan terpilih setelah berhasil mengumpulkan 14 suara dan mengungguli kandidat Incumbent, R Soeyono, yang hanya meraih 8 suara dari 22 Pengurus Daerah yang hadir pada Munas HDCI ke-5, Sabtu, 2 Juli 2011.

Dibawah kepemimpinannya lima tahun ke depan, Nanan Soekarna berkomitmen akan menerapkan prinsip "No Accident dan No Complaint" terhadap HDCI. Prinsip itu dianggap sebagai semangat baru bagi kelompok motor besar ini.

"No Accident dan No Complaint adalah hal prinsip utama bagi HDCI dalam kepengurusan saya. Itu menjadi tugas para bikers di HDCI," kata Nanan di Makassar, Sabtu, 2 Juli 2011.

Dengan prinsip "No Accident dan No Complaint" itu, Nanan berkomitmen akan membawa HDCI menjadi teladan bagi para pengguna motor lainnya di Indonesia. Nanan tidak mau mendengar adanya komplain atau protes dari masyarakat terhadap para bikers di HDCI. Ia juga akan menerapkan No accident sebagai bagian dari kampanye keselamatan.

Nanan mengaku prihatin dengan jumlah kecelakaan di Indonesia yang 56 persen terjadi pada bikers. Dari para korban tersebut, mayoritas mereka yang usianya antara 19-30 tahun, atau bukan yang berasal dari pengguna motor besar. Pasalnya, pengguna motor bedar rata-rata telah berusia diatas 40 tahun.

"Makanya itu, para bikers motor besar ingin menjadi teladan dalam berlalu lintas guna mengutamakan safety riding," harap Nanan.

Bagi para biker motor besar yang menjadi anggota HDCI, Nanan mengingatkan aturan dalam organisasi. Yakni memiliki AD/ART yang berlandaskan pancasila. Nanan juga menyampaikan, agar seluruh anggota HDCI tetap menjaga organisasi terbebas dari eksploitasi kepentingan politik.

"Kita ini organisasi hobby, makanya mari tinggalkan pangkat dan jangan sampai HDCI dipolitisir," pungkas Nanan. (ren)

Tidak ada komentar: