BERBUAT BENAR ADALAH KEHARUSAN, BERBUAT TIDAK BENAR ADALAH KETIDAK HARUSAN

Selasa, 18 Agustus 2015

Temui Dirlantas Polda DIY, ini 4 'Tuntutan' Elanto Si Penghadang Moge

Edzan Raharjo - detikNews
Yogyakarta - Elanto Wijoyono (32), pesepeda yang menegur konvoi Harley Davidson, menemui Dirlantas Polda DIY. Ia bersama temannya Yoan Velon didampingi LBH Yogyakarta menyampaikan 4 hal terkait dengan konvoi moge.

Pertemuan digelar tertutup di Ditlantas Polda DIY, Jalan Tentara Pelajar Yogyakarta, Selasa (18/8/2015). Mereka ditemui Dirlantas Polda DIY Kombes Tulus Ihklas Pamoji, Kabid Humas Polda DIY AKBP Any Pudjiastuti, dan Wadirlantas Polda DIY AKBP Ihsan Amin.

Ada 4 hal yang disampaikan Elanto. Pertama terkait evaluasi penyelenggaran event Jogja Bike Rendezvous (JBR). Menurutnya, untuk evaluasi ini perlu ada forum diskusi dengan warga untuk mencari masukan-masukan.

"Polisi bisa mengumpulkan masukan-masukan dan evaluasi agar disampaikan terbuka ke publik. Jika event itu mengganggu masyarakat harus dicari solusi bersama," kata Elanto usai pertemuan.

Kepolisian diminta aktif mensosialisasikan aturan perundangan terkait aturan konvoi secara utuh tidak terpotong-potong kepada warga. Penyampaian yang tidak utuh bisa menimbulkan penerjemahan yang berbeda di masyarakat. Ketiga, agar kepolisian memperketat izin pengawalan. Ke depan agar izin pengawalan hanya untuk hal-hal sesuai fungsi utama dan prioritasnya.

"Pengawalan yang tidak ada urgensinya, harus sangat selektif dan bahkan kalau bisa ditiadakan. Misal pengawalan polisi untuk bus wisata atau konvoi yang bukan untuk urusan negara dan kedaruratan," katanya.

Keempat, warga mendorong kepolisian untuk memperketat izin konvoi kendaraan apapun. Tidak hanya moge, tapi juga rombongan lain seperti konvoi massa parpol atau suporter. Jika terjadi pelanggaran agar ditindak sesuai aturan yang berlaku.

Menurut Elanto, aksi menegur konvoi Harley adalah respons warga. Ini bisa menjadi gerakan publik. Aksi tersebut merupakan apa yang dirasakan warga selama ini. Tidak hanya pada event konvoi moge, tetapi juga konvoi-konvoi lainnya. 

Tidak ada komentar: