BERBUAT BENAR ADALAH KEHARUSAN, BERBUAT TIDAK BENAR ADALAH KETIDAK HARUSAN

Minggu, 01 Mei 2011

Buruh Demo DPR, Jalan Gatot Subroto Macet

Demonstran juga menuntut ada revisi UU Ketenagakerjaan. 

VIVAnews - Selain memusatkan aksi demonstrasi di Istana Negara dan Bundaran Hotel Indonesia, para buruh juga berunjuk rasa di depan gedung Dewan Perwakilan Rakyat (DPR). Massa yang berjumlah sekitar 500 orang lebih itu memacetkan arus lalulintas dari arah Cawang menuju Slipi, tepat di gedung DPR.

Pantauan VIVAnews.com di depan gedung DPR, Jalan Gatot Subroto, Jakarta, arus lalulintas dari Jalan MT Haryono, Cawang, menuju Slipi, Jakarta Barat, yang melintas di depan gedung DPR menjadi macet.

Kemacetan tidak dapat dihindari karena demonstran memadati satu jalur untuk berdemo. Massa demonstran berkumpul tepat di depan gerbang utama gedung DPR yang sudah diamankan dengan kawat berduri.

Polisi yang menjaga demonstran jumlahnya hampir mencapai 500 orang. Kemacetan terlihat hampir sepanjang satu kilometer lebih.

Dalam aksinya, massa yang berada di depan gedung DPR menuntut agar wakil rakyat melakukan revisi Undang-Undang Nomor 3 Tahun 1992 tentang Jamsostek. Massa menuntut agar dana Jamsostek disesuaikan dengan Sistem Jaminan Sosial Nasional (SJSN).

Massa yang berdemo berasal dari Serikat Pekerja Logam Elektronik Mesin dan Serikat Pekerja Nasional. Mereka mengibarkan bendera dari masing-masing serikat pekerja dan berseragam.

Massa juga menuntut ada revisi Undang-Undang Nomor 2 tahun 2004 tentang Penyelesaian Perselisihan Hubungan Industrial (PPHI), yang dinilai menyengsarakan buruh. Demonstran juga menuntut ada revisi undang-undang ketenagakerjaan.

"Kami meminta agar diadakan uang pensiun. Dana pensiun jangan hanya untuk para PNS (pegawai negeri sipil)," kata seorang demonstran. Demonstrasi ini dalam rangka menyambut hari buruh internasional atau May Day. (art)

Tidak ada komentar: