BERBUAT BENAR ADALAH KEHARUSAN, BERBUAT TIDAK BENAR ADALAH KETIDAK HARUSAN

Rabu, 28 Desember 2011

KPK Tidak Akan Istimewakan Nunun

NILAH.COM, Jakarta - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tidak akan memberlakukan istimewa terhadap semua orang yang terlibat dalam dugaan tindak pidana korupsi. KPK tidak akan melihat latar belakang pelaku, besaran uang yang diduga korupsi, serta kemungkinan orang-orang yang ada di belakang pelaku tersebut.

Semuanya akan diperiksa sesuai dengan prosedur yang ada, tidak terkecuali terhadap tersangka kasus suap pemilihan deputi gubernur senior Bank Indonesia Nunun Nurbaetie.

Ketua KPK Abraham Samad, mengungkapkan, hingga kini ia belum melihat adanya pemberian keistimewaan terhadap Nunun. Meski yang bersangkutan pernah meminta agar pemeriksaan dilakukan di tempat yang aman dan nyaman.

"Ibu Nunun kan sudah diperiksa, kalau hari ini untuk sementara saya belum lihat, tapi yang jelas sudah membuktikan kepada masyarakat bahwa kita tidak memberi keistimewaan (kepada) Bu Nunun," tegasnya disela-sela tes urine bagi seluruh pegawai KPK di kantornya, Rabu (28/12/2011) pagi.

Dia mengatakan, KPK tidak akan memberikan keistimewaan apapun kepada istri mantan Wakapolri Adang Darodjatun tersebut. Karena semua orang kedudukannya sama di mata hukum. [mvi]

Tidak ada komentar: