BERBUAT BENAR ADALAH KEHARUSAN, BERBUAT TIDAK BENAR ADALAH KETIDAK HARUSAN

Senin, 31 Maret 2014

INES Klaim Elektabilitas Prabowo Lewati Jokowi

Oleh: Ajat M Fajar

INILAHCOM, Jakarta - Jelang pemilihan anggota legislatif (pileg) lembaga survei Indonesia Network Election Survey (INES) mengeluarkan hasil surveinya terkait elektabilitas Capres 2014.

Hasil survei INES ini elektabilitas Prabowo Subianto berada di posisi teratas dengan perolehan 35,2%. Elektabilitas Prabowo melewati perolehan Capres PDI Perjuangan Joko Widodo (Jokowi) dengan perolehan 16,2%.

"Prabowo Subianto memiliki tingkat top of mind yang paling tinggi di kalangan masyarakat, yaitu sebesar 35,2%, disusul Megawati sebesar 17,1%, dam Joko Widodo sebesar 16,2%," ujar Direktur Eksekutif INES Irwan Suhanto, di Jakata (31/3/2014).

Menurut dia, tingginya elektabilitas Prabowo tidak lepas dari citra Partai Gerindra yang masih bersih tanpa ada kadernya yang terseret korupsi.

Irwan mengatakan adapun capres-capres lainnya seperti Wiranto, Pramono Edhi Wibowo, Aburizal Bakrie (Ical) dan tokoh-tokoh lainnya hanya memiliki prosentase yang lebih kecil di bawah 10%.

Dia menjelaskan minat publik memilih Prabowo dilatarbelakangi oleh penilaian terhadap figurnya. Sebab publik menilai Prabowo memiliki strong leadership, jujur dan bersih, berkomitmen memenuhi janji.

Selain itu sosok Prabowo dinilai mampu memberantas korupsi, mampu mengatasi permasalahan ekonomi, mampu mensejahterakan rakyat, dan mampu menjaga stabilitas keamanan dan pertahanan nasional yang selama ini dilihat sangat lemah.

Irwan mengatakan tingkat keterpilihan Prabowo juga didasari atas harapan yang besar yakni Prabowo bisa mengembalikan martabat bangsa Indonesia.

"Hal ini dapat juga diartikan bahwa rakyat Indonesia sebenarnya memiliki rasa nasionalisme yang tinggi, meskipun ekonomi tidak terlalu baik. Jika martabat bangsa dihina, rakyat Indonesia juga tidak terima," ungkapnya.

Penilaian ini disebabkan atas kerinduan publik terhadap kebesaran Indonesia pada era kepemimpinan Soekarno dan Soeharto. Dua masa itu Indonesia cukup terpandang di dunia internasional.

"Sosok Prabowo saat ini dianggap masyarakat memiliki kesamaan dalam menjaga martabat Indonesia," tambahnya.

Dalam survei INES juga menyebut jika tingkat elektabilitas Partai Gerindra berada di posisi teratas seperti capresnya.

Partai Gerindra memiliki eletabilitas paling tinggi sebesar 25,1%, disusul PDIP sebesar 21,1%, kemudian Golkar 18,9%, Partai Demokrat berhasil naik menjadi 7,2%, kemudian Hanura 7,2%.

Sedangkan partai yang berbasis Islam yang lolos electoral threshold yaitu PKS dan PPP masing-masing mencapai 4,7% dan 3,6%. Partai NasDem sebagai partai debutan baru berhasil lolos dengan 4,1%.

Hasil survei yang dilakukan selama periode 14-21 April 2014 dengan jumlah responden sebesar 6.588 orang yang diambil dari seluruh Indonesia.

Teknik pengambilan data dilakukan dengan wawancara melalui kuesioner. Tingkat kepercayaan hasil survei ini sebesar 95% dengan margin of error sebesar +/- 1,21%.[yeh]

Tidak ada komentar: