VIVAnews - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menggelar lelang jabatan untuk posisi lurah dan camat.
Hari ini, Minggu 28 April 2013, ujian seleksi lelang jabatan untuk posisi camat yang diikuti 328 orang serentak dilakukan di delapan sekolah di Jakarta. Di SMAN 1, SMKN 1, SMAN 35, SMKN 14, SMKN 16, SMPN 1, SMAN 3, dan SMAN 70.
Kali ini, merupakan tahap kedua, setelah sebelumnya para calon melakukan seleksi administrasi.
Dari pantauan VIVAnews di SMAN 1 Jakarta Pusat, dari 58 peserta yang terdaftar, 52 peserta yang mengikuti ujian. Belum diketahui apa penyebab ketidakhadiran.
Menurut koordinator pelaksana ujian di SMAN 1, Ismer Harahap, tes yang dimulai sejak pukul 8.30 hingga 10.00 WIB berjalan lancar, dan tidak akan bisa mencotek karena setiap peserta berbeda soal.
"Kami sendiri pengawas pelaksana tidak tahu soalnya, itu rahasia. Kami juga sudah wanti-wanti tidak boleh ada alat komunikasi yang dihidupkan," kata Ismer yang menjabat sebagai Kepala Bidang Kesra dan Pensiun Badan Kepegawaian Daerah Pemprov DKI Jakarta.
Ismer menuturkan, agar dapat mengikuti ujian, sebelum mengerjakan soal, terlebih dahulu para peserta dipandu bagaimana cara pengisian soal. Soal berupa pilihan ganda, dan jumlahnya ada 60 soal.
Tidak sedikit para peserta selesai mengerjakan soal sebelum waktu selesai, bahkan mereka mengaku optimis bakal lolos seleksi selanjutnya. John Fernando salah satunya.
Menurut John, soal yang diuji cukup mudah. "Ya mengenai masalah yang biasa kita ketahui, seperti tugas RW, proses anggaran, dan semacamnya," kata John yang saat ini menjabat sebagai Mantri Polisi Satpol PP Kecamatan Pulau Seribu Utara.
Hal serupa juga di ungkapkan salah satu wakil camat Tebet, Muhammad Sholeh. Jika lolos di ujian kali ini, ia akan mempersiapkan diri untuk ujian selanjutnya.
"Untuk ujian nanti kami akan persiapkan dengan diskusi bersama teman. Untuk mengetahui kemampuan kami dalam mengatur, menata, dan mengolah pemerintahan. Insya Allah," kata Sholeh yang sudah menjadi PNS sejak 1991.
Lebih lanjut, Sholeh juga menyatakan, untuk tes selanjutnya berupa pembuatan makalah, ia akan fokus dengan masalah pelayanan masyarakat.
Sebelumnya, lelang jabatan lurah juga telah digelar di lokasi yang sama dan diikuti 790 peserta.
Jika para peserta lolos seleksi kompetensi bidang, mereka akan kembali menjalani tes, yakni seleksi kompetensi manajerial yang akan dilaksanakan 6 Mei-11 Juni mendatang. (eh)
Hari ini, Minggu 28 April 2013, ujian seleksi lelang jabatan untuk posisi camat yang diikuti 328 orang serentak dilakukan di delapan sekolah di Jakarta. Di SMAN 1, SMKN 1, SMAN 35, SMKN 14, SMKN 16, SMPN 1, SMAN 3, dan SMAN 70.
Kali ini, merupakan tahap kedua, setelah sebelumnya para calon melakukan seleksi administrasi.
Dari pantauan VIVAnews di SMAN 1 Jakarta Pusat, dari 58 peserta yang terdaftar, 52 peserta yang mengikuti ujian. Belum diketahui apa penyebab ketidakhadiran.
Menurut koordinator pelaksana ujian di SMAN 1, Ismer Harahap, tes yang dimulai sejak pukul 8.30 hingga 10.00 WIB berjalan lancar, dan tidak akan bisa mencotek karena setiap peserta berbeda soal.
"Kami sendiri pengawas pelaksana tidak tahu soalnya, itu rahasia. Kami juga sudah wanti-wanti tidak boleh ada alat komunikasi yang dihidupkan," kata Ismer yang menjabat sebagai Kepala Bidang Kesra dan Pensiun Badan Kepegawaian Daerah Pemprov DKI Jakarta.
Ismer menuturkan, agar dapat mengikuti ujian, sebelum mengerjakan soal, terlebih dahulu para peserta dipandu bagaimana cara pengisian soal. Soal berupa pilihan ganda, dan jumlahnya ada 60 soal.
Tidak sedikit para peserta selesai mengerjakan soal sebelum waktu selesai, bahkan mereka mengaku optimis bakal lolos seleksi selanjutnya. John Fernando salah satunya.
Menurut John, soal yang diuji cukup mudah. "Ya mengenai masalah yang biasa kita ketahui, seperti tugas RW, proses anggaran, dan semacamnya," kata John yang saat ini menjabat sebagai Mantri Polisi Satpol PP Kecamatan Pulau Seribu Utara.
Hal serupa juga di ungkapkan salah satu wakil camat Tebet, Muhammad Sholeh. Jika lolos di ujian kali ini, ia akan mempersiapkan diri untuk ujian selanjutnya.
"Untuk ujian nanti kami akan persiapkan dengan diskusi bersama teman. Untuk mengetahui kemampuan kami dalam mengatur, menata, dan mengolah pemerintahan. Insya Allah," kata Sholeh yang sudah menjadi PNS sejak 1991.
Lebih lanjut, Sholeh juga menyatakan, untuk tes selanjutnya berupa pembuatan makalah, ia akan fokus dengan masalah pelayanan masyarakat.
Sebelumnya, lelang jabatan lurah juga telah digelar di lokasi yang sama dan diikuti 790 peserta.
Jika para peserta lolos seleksi kompetensi bidang, mereka akan kembali menjalani tes, yakni seleksi kompetensi manajerial yang akan dilaksanakan 6 Mei-11 Juni mendatang. (eh)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar