Hardani Triyoga - detikNews
Jakarta - Presiden ke-3 RI, Bacharuddin Jusuf Habibie
tampil sebagai salah satu pembicara dalam acara 'Supermentor 6 :
Leader'. BJ Habibie memaparkan pentingnya kualitas sumber daya manusia
yang terbarukan.
Mengenakan batik coklat serta peci hitam, pria
78 tahun itu menyebut sumber daya manusia memegang kunci masa depan
negara. Menurutnya, Indonesia yang memiliki SDM melimpah sehingga hari
dioptimalkan.
"Masa depan bangsa harus mengandalkan sumber daya
manusia terbarukan. Ini termasuk Indonesia. SDM yang dimilikinya
seberapa banyak pun, harus pandai dimanfaatkan. Harus meningkatkan
kualitas hidup dari SDM, itu tersirat dalam UUD 1945," kata Habibie di
XXI Ballroom, Djakarta Theatre, Jl MH Thamrin, Jakarta, Minggu
(17/5/2015)
Dia menjelaskan, kondisi Indonesia yang merupakan
negara kepulauan menjadikan status negeri maritim harus jadi perhatian.
Kondisi ini yang perlu diperhatikan untuk menjawab persoalan luasnya
dari Sabang sampai Merauke.
"Di sini beraneka ragam, bagaimana
SDM itu? satu yang jelas, Anda harus dapat memiliki suatu sistem, suatu
jaringan, bahasa yang menghubungkan setiap manusia untuk dihubungkan
setiap manusia itu," kata mantan Menteri Riset dan Teknologi Indonesia
itu.
Kemudian, dia juga mengingatkan solusi untuk luasnya wilayah
teritorial Indonesia. Misalnya, ia menyebut perlunya industri pesawat
terbang yang bisa diciptakan SDM Indonesia untuk mendukung luasnya
wilayah Indonesia.
"Bangsa ini ada di benua maritim, hidup yang
ada untuk memanfaatkan pesawat terbang. Apakah bisa? Kita bisa. Saya
pernah buktikan mampu kok," sebutnya yang disambut riuhnya tepuk tangan.
Lanjutnya,
kata dia, ada beberapa elemen yang tak bisa dipisahkan untuk mendukung
kualias SDM yaitu pengetahuan serta teknologi. Karakter budaya dalam
bersikap juga menentukan cikal kemajuan bangsa.
"Elemen budaya yang menentukan perilaku, kehidupan di dunia ini, itu berpengaruh untuk mendukung," katanya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar