Muhammad Taufiqqurahman - detikNews
Jakarta - Wakil Presiden Jusuf Kalla menyinggung
pembelian uninterruptible power supply (UPS) seharga miliaran rupiah
yang kini diusut dugaan penyimpangan. Wapres JK menyarankan agar
Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) memprioritaskan
pembelian peralatan dan perlengkapan kebersihan dibanding menghabiskan
uang untuk barang yang kegunaannya masih jadi tanda tanya.
"Pak
Gubernur (Ahok). Bilang nih, daripada beli UPS mendingan beli sekop
untuk bersihkan selokan," ujar Wapres JK saat memberikan sambutan di
pembukaan Water, Sanitation, And Cities Forum And Exhibition 2015 di
Cenderawasih Room JCC, Senayan, Jakarta Pusat, Rabu (27/5/2015).
Sekop menurut JK sangat bermanfaat untuk kebersihan lingkungan. Dampaknya pun bisa langsung dirasakan.
"Beli
UPS Rp 300 miliar, kalau buat beli sekop bisa dapat 1 juta. Sekop bisa
digunakan untuk membersihakan selokan jadi nggak banjir, bebas juga
malaria," ucapnya.
"Kasih tahu Pak Haji lulung. Kasih tahu saja," lanjut JK yang disambut tawa hadirin.
JK
memperkirakan harga 1 buah sekop sekitar Rp 40 ribu. JK memberikan
perintah kepada Ahok untuk memulai gerakan pembersihan sanitasi kepada
seluruh warga Jakarta sehingga terhindar dari penyakit.
"Daripada
buat beli obat malaria 500 ribu. Jadi lebih baik kita pelihara
lingkungan, nggak banyak orang sakit. Rumah sakit nggak penuh dan
dimarah-marahi orang," katanya.
Selain soal kebersihan, pembersihan sanitasi dan selokan oleh warga untuk menghindarkan Jakarta dari banjir.
"Salurannya
harus diperbanyak, yang mampet-mampet dibersihkan. Wajibkan masyarakat
rawat selokan di depan rumahnya masing-masing. Beri mereka sekop," imbuh
JK.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar