Bekasi (ANTARA News) - Tim Densus 88 Mabes Polri mengamankan sedikit-dikitnya delapan benda yang diduga bom dari sebuah rumah di komplek Harapan Indah, Blok CE nomor 14, Kelurahan Pejuang, Kecamatan Medan Satria, Kota Bekasi, Jawa Barat, Sabtu.
Tim gabungan Densus 88 dan Gegana Mabes Polri mengamankan benda tersebut dari rumah yang diduga kuat digunakan sebagai tempat pelaku teror bom buku dan teror bom di Gading Serpong, Tangerang, Kamis (21/4).
"Saya menyaksikan polisi membawa tiga orang penghuni rumah dan memasukannya ke dalam mobil petugas, satu perempuan dan dua laki-laki. Sepertinya, salah satunya adalah Pepi (terduga pelaku bom buku)," kata Ayu (45), tetangga dekat terduga teroris.
Menurut Ayu, dirinya kurang mengenal para penghuni di rumah tersebut. Sebab yang bersangkutan jarang bersosialisasi dengan masyarakat sekitar.
"Penghuni rumah itu telah tinggal selama lebih kurang tiga pekan. Mereka jarang bergaul dan tertutup. Biasanya, selalu didatangi tamu-tamu dengan berkendaraan mewah," ujarnya.
Sementara itu, Kapolsek Medan Satria, Kompol Triyono, membenarkan adanya aktifitas penggeledahan yang telah berlangsung sejak Kamis sampai Sabtu dini sekitar pukul 02.00 WIB.
Aparat gabungan berhasil mengamankan benda diduga bom berbentuk pipa, kabel dan alat elektronik lainnya dari sejumlah lokasi yang berbeda. Diantaranya, pot bunga, tempat sampah dan sejumlah ruangan di rumah bertipe 45 tersebut.
"Memang benar telah dilakukan penggeledahan di rumah itu. Kami sudah menyiagakan personil di lokasi guna pengamanan," katanya.
Pantauan ANTARA di lokasi melaporkan, polisi masih berjaga-jaga di depan rumah yang digeledah. Sejumlah garis polisi nampak membentang di sekitar pagar rumah bercat coklat tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar