BERBUAT BENAR ADALAH KEHARUSAN, BERBUAT TIDAK BENAR ADALAH KETIDAK HARUSAN

Senin, 21 Januari 2013

Disdik DKI: Kehilangan Seragam karena Banjir, Pelajar Tetap Bisa Sekolah

Ray Jordan - detikNews

Jakarta - Banjir yang melanda DKI Jakarta yang menenggelamkan ribuan rumah warga, turut menghilangkan harta benda, dan mungkin termasuk juga seragam sekolah pelajar. Oleh karenanya, Kepala Dinas Pendidikan (Disdik) DKI Jakarta, Taufik Yudi Mulyanto menyatakan, pelajar yang sudah bisa bersekolah namun tidak memiliki seragam akibat banjir tetap bisa masuk sekolah.

"Kalau mereka (korban banjir) mau sekolah, namun seragam sekolahnya hilang atau rusak akibat banjr, bisa diberikan toleransi untuk tetap mengikuti kegiatan belajar meski tanpa seragam. Pihak sekolah harus tetap menerimanya," ujar Taufik saat berbincang dengan detikcom, Minggu (20/1/2013) malam.

Sementara itu, bagi para pelajar yang belum bisa bersekolah, tetap bisa belajar di rumah maupun tempat pengungsian. Bahkan Gubernur DKI Jakarta, Joko Widodo (Jokowi) telah menginstruksikan Disdik DKI untuk menempatkan beberapa tenaga pengajar (guru) di tempat pengungsian.

Taufik mengatakan, instruksi tersebut akan segera dilaksanakan. Disdik DKI sendiri telah melakukan pemetaan lewat kecamatan-kecamatan di DKI untuk mengetahui titik-titik pengungsian yang akan menjadi lokasi penempatan tenaga pengajar.

"Kami akan menindaklanjuti instruksi Pak Gubernur. Kami telah melakukan pemetaan di setiap kecamatan, sekolah mana saja yang terkena banjir, lalu di mana saja tempat pengungsian, lalu kita sudah lakukan pemetaan guru-guru yang memberikan layanan pendidikan terhadap anak-anak. Besok (hari ini) akan kita tindak lanjuti semua," jelasnya.

Tidak ada komentar: