BERBUAT BENAR ADALAH KEHARUSAN, BERBUAT TIDAK BENAR ADALAH KETIDAK HARUSAN

Rabu, 29 Januari 2014

21 Kelurahan Kembali Terendam Banjir Hari Ini

Oleh: Bayu Hermawan

INILAH.COM, Jakarta - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mencatat sebanyak 21 kelurahan di 11 kecamatan, kembali dilanda banjir pada hari ini. Akibatnya 9.985 warga pun harus kembali mengungsi.

Kabid Informatika Pengendalian BPBD DKI Jakarta, Edy Junaedi Harahap mengatakan sebelumnya beberapa daerah rawan banjir tersebut sudah surut dari banjir. Namun, kembali terendam akibat hujan lebat yang berlangsung sejak semalam.

"Ketinggian air bervariasi mulai dari 20 sentimeter hingga 200 sentimeter," ujar Edy, di Balaikota DKI Jakarta, Rabu (29/1/2014).

Edy merinci, untuk wilayah Jakarta Timur terdapat di 6 kecamatan seperti, Jatinegara, Kramatjati, Cipayung, Makasar, Duren Sawit dan Ciracas. Sedangkan kelurahan yang terendam banjir yakni, Kelurahan Kampung Melayu dengan ketinggian air antara 30-200 sentimeter.

"Jumlah pengungsi mencapai 2.292 jiwa yang ditampung di delapan lokasi. Kemudian di Bidaracina dengan ketinggian air mencapai 20-60 sentimeter dengan jumlah pengungsi 1.294 jiwa yang ditampung di 4 lokasi," jelasnya.

Ia melanjutkan, di Kelurahan Cililitan, setinggi 20-150 sentimeter dengan jumlah pengungsi 982 jiwa ditampung di 3 lokasi. Kemudian, di Kelurahan Cawang setinggi 30-200 sentimeter dengan jumlah pengungsi sebanyak 2.367 jiwa yang ditampung di 5 lokasi.

Sementara di Kelurahan Lubang Buaya ada 230 pengungsi dan Kelurahan Pondok Rangon terdapat 159 pengungsi. Lalu, di Kelurahan Cipinang Melayu terdapat 1.025 jiwa mengungsi, Kelurahan Pondok Bambu sebanyak 150 jiwa mengungsi, serta di Kelurahan Kampung Rambutan terdapat 651 pengungsi.

"Untuk banjir di Kelurahan Setu, Kelurahan Cilangkap, dan Kalurahan Bambu Apus tidak ada pengungsi. Mereka masih bertahan di rumah masing-masing, karena ketinggian air antara 10-50 sentimeter," katanya.

Ia menambahkan, wilayah Jakarta Timur menjadi kawasan yang paling banyak terdapat banjir. Sementara di Jakarta Selatan hanya dua kecamatan yang terendam banjir yakni di Kecamatan Pancoran dan Kecamatan Pasar Minggu dengan jumlah pengungsi sebanyak 730 jiwa. Mereka berasal dari Kelurahan Bukit Duri, Pejaten Timur, dan Jatipadang.

Di Jakarta Barat ada tiga kelurahan yang terendam yakni Kelurahan Duri Kosambi, Kelurahan Kedoya Selatan dan Kelurahan Sukabumi Utara. Adapun jumlah pengungsi mencapai 384 jiwa. Di Jakarta Pusat, hanya satu kelurahan yang terendam banjir yakni di Karet Tengsin.
"Kalau di Jakarta Utara nihil, tidak ada wilayah yang terendam banjir," tandasnya.[bay]

Tidak ada komentar: