BERBUAT BENAR ADALAH KEHARUSAN, BERBUAT TIDAK BENAR ADALAH KETIDAK HARUSAN

Minggu, 05 Februari 2012

Ketua DPP PD: Angie Tersangka, Anas Tak Akan Mundur!

Elvan Dany Sutrisno - detikNews

Jakarta - Loyalis Ketum PD Anas Urbaningrum merespons keras permintaa Ruhut Sitompul agar Anas mundur. Ketua DPP PD Gede Pasek Suardika menegaskan Anas tak akan mundur.

"Anas tak akan mundur, dasarnya mundur apa? masak mundur karena opini?," tegas Pasek kepada detikcom, Sabtu (4/2/2012).

Menurut Pasek, sampai saat ini pun belum ada permintaan dari Ketua Dewan Pembina PD SBY agar Anas mundur. Karena itulah menurut dia tak ada alasan Anas mundur dari jabatan Ketum PD.

"Orang yang sudah dilaporan agar minta Anas mundur saja belum meminta Anas mundur," ujar Pasek.

Menurut Pasek, harusnya semua kader PD menghormati proses hukum. Mengenai dorongan Anas mundur, menurut Pasek tak konkret karena mayoritas DPD dan DPC masih mendukung Anas.

"Yang pasti berhak bicara mundur itu pemilik suara itu ada majelis tinggi, DPC dan DPD. Kalau dia bilang didukung dari Sabang sampai Merauke ya tunjukkan saja," tantangnya.

Ketua Divisi Kominfo DPP PD Ruhut Sitompul merespons penetapan Angelina Sondakh menjadi tersangka. Ruhut meminta Ketua Umum PD Anas Urbaningrum mundur sebelum dimundurkan.

"Ya kan saya katakan itu kekhawatiran saya mengapa saya minta Anas legowo mundur saja daripada nanti dimundurkan setelah jadi tersangka," kata Ruhut.

Anas dalam berbagai kesempatan menegaskan dirinya tidak pernah menerima uang dari Nazaruddin. Anas juga menyebut tudingan Nazaruddin kepada dirinya adalah fitnah.

Sedang Angelina Sondakh telah ditetapkan jadi tersangka kasus suap wisma atlet. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) resmi menetapkan politisi Demokrat Angelina Sondakh sebagai tersangka kasus dugaan suap wisma atlet. Angie disangka dengan pasal penyuapan.

Saat ini, KPK juga telah mengajukan permohonan cekal atas Angie dan Koster. "KPK, melalui ketuanya, Abraham Samad, telah secara resmi mengajukan permintaan cekal kepada AS dan WK," ujar Wamenkum HAM, Denny Indrayana, dalam pesan singkatnya kepada detikcom, hari ini.

Tidak ada komentar: