Rachmadin Ismail - detikNews
Jakarta - Rangga Nugraha menjadi saksi kunci dalam
kecelakaan BMW X5 yang dikemudikan Rasyid Amrullah. Kecelakaan itu
menewaskan Harun (57) dan Raihan (14 bulan). Rasyid sudah menjadi
tersangka.
Rangga menjadi saksi yang mengevakuasi korban. Avanza
yang dia pakai, pada Selasa (1/1) pagi sempat mengantarkan korban ke RS
UKI Cawang. Dia mengaku niatannya membantu korban kecelakaan semata
alasan kemanusiaan. Dia pun sempat merekam video kejadian itu selama
beberapa menit.
Saat ditemui detikcom pada Rabu (2/1/2013), di
rumahnya di Mega Mendung, Puncak, Bogor, Rangga siap bersaksi ke polisi
menceritakan kronologi peristiwa itu. Dia menegaskan dia hanya bermaksud
membantu para korban dan tidak fokus pada sosok Rasyid. Lagi pula dia
tidak tahu siapa Rasyid.
"Selama nggak ganggu jadwal saya, siap
saja," jelas Rangga yang baru lulus dari Universitas Surabaya ini yang
ditemani ibunya, Yuli.
Rangga tinggal bersama ayah dan ibunya.
Dia anak kedua dari 4 bersaudara. Sebuah sedan BMW terparkir di rumahnya
yang seperti vila.
"Jangan juga kita sampai malah nanti keluar
duit, bolak-balik diperiksa. Saya nggak mau repot, Mas," terang Rangga
yang tinggal di Desa Sukaresmi ini.
Rasyid saat ini menjadi
tersangka kasus kecelakaan lalu lintas. Putra bungsu Hatta Rajasa itu
dikenai UU Lalu Lintas yang ancamannya di atas 5 tahun penjara. Polisi
menyimpulkan Rasyid mengantuk atas kejadian itu. Harun (57) dan Raihan
(14 bulan) penumpang omprengan Luxio meninggal dunia akibat kecelakaan
itu.
Hatta Rajasa, ayah dari Rasyid Amrullah, menggelar jumpa
pers Selasa malam terkait insiden yang melibatkan putranya. Hatta yang
sangat berduka menyampaikan belasungkawa, meminta maaf kepada korban,
mengganti biaya perawatan dan pemakaman korban, serta membiayai
pendidikan anak korban. Hatta juga melayat ke rumah duka korban tewas
Harun. Hatta menyerahkan kasus hukum Rasyid sepenuhnya kepada polisi.
Rasyid saat ini dirawat di RSPP.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar