VIVAnews
- Ditolak warganya lantaran non muslim, Lurah Lenteng Agung (LA),
Jakarta Selatan, Susan Jasmine Zulkifli, memastikan tidak akan mundur
dari jabatannya. Saat ditemui VIVAnews di kantornya, Selasa, 27 Agustus 2013, Susan mengaku tak pernah mempermasalahkan itu.
"Silakan saja namanya juga menyampaikan aspirasi masa saya larang. Saya di sini hanya menjalankan tugas dan mengikuti aturan yang berlaku. Saya di sini berdasarkan SK Gubernur Jakarta, digeser atau tidaknya jabatan saya biar Pak Gubernur yang menentukan," ucapnya.
Susan mengungkapkan dia jadi Lurah semata-mata karena ingin melayani masyarakat. Salah satu bentuk nyata yang dilakukan antara lain turun langsung meninjau Posyandu Sehat per tanggal 27 Agustus ini.
"Saya merasa tidak ada masalah dengan warga, semuanya terlihat baik-baik saja tidak ada perbedaan."
"Silakan saja namanya juga menyampaikan aspirasi masa saya larang. Saya di sini hanya menjalankan tugas dan mengikuti aturan yang berlaku. Saya di sini berdasarkan SK Gubernur Jakarta, digeser atau tidaknya jabatan saya biar Pak Gubernur yang menentukan," ucapnya.
Susan mengungkapkan dia jadi Lurah semata-mata karena ingin melayani masyarakat. Salah satu bentuk nyata yang dilakukan antara lain turun langsung meninjau Posyandu Sehat per tanggal 27 Agustus ini.
"Saya merasa tidak ada masalah dengan warga, semuanya terlihat baik-baik saja tidak ada perbedaan."
Dia juga membantah selama
ini menolak menghadiri pertemuan yang diadakan warga. Susan mengaku
tidak hadir karena tak diundang. "Orang tidak dapat undangannya
bagaimana mau datang," ucapnya.
Susan pun mengaku dapat dukungan penuh dari pimpinan. Karena itu, dia tak khawatir dengan adanya isu penolakan warga.
"Saya juga sudah mendatangi tokoh agama dan sejumlah tokoh lainnya di lingkungan sini, saya rasa tidak ada masalah," demikian Susan.
"Saya juga sudah mendatangi tokoh agama dan sejumlah tokoh lainnya di lingkungan sini, saya rasa tidak ada masalah," demikian Susan.
Penolakan terhadap Susan
disampaikan warga yang mengatasnamakan perwakilan Lenteng Agung. Mereka
keberatan Lenteng Agung yang mayoritas muslim dipimpin lurah non musli.
Mereka mengancam akan
mendemo Balaikota DKI Jakarta bila tuntutan mereka untuk menggeser
Lurah Susan dari Lenteng Agung tidak dipenuhi segera. Namun tidak semua
warga menolak Susan. Ada juga warga yang tidak mempermasalahkan latar
belakang dia. (umi)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar