Oleh: Ahmad Farhan Faris
INILAH.COM, Jakarta - Petugas Polres Metro Jakarta Timur menangkap pelaku pengeroyokan terhadap salah seorang anggota Satuan Lalu Lintas Polres Jakarta Timur, Brigadir Cahyadi Firmansyah (29), saat melintas di Kanal Banjir Timur (KBT) pada Minggu 18 Agustus lalu."Kami kembali mengamankan empat tersangka pengeroyokan anggota polisi, termasuk otak dari pengeroyokan itu yang berinisial BD," ujar Kasubbag Humas Polres Metro Jakarta Timur, Kompol Didik Haryadi.
Otak pengeroyokan yang berinisial BD ditangkap bersama tiga orang rekannya yakni TT, AG dan CN di rumahnya di kawasan Jatinegara, Jakarta Timur. Sebelumnya, petugas juga sudah menangkap tiga pelaku lain yakni AP, EW dan DS. Saat ini ketujuh tersangka masih menjalani pemeriksaan intensif di Polres Jakarta Timur.
Didik melanjutkan, motif BD dan teman-temannya melakukan pengeroyokan karena merasa kesal sering ditilang oleh Polantas.
"BD mengaku sakit hati, ia yang merupakan sopir angkot sering ditilang polisi. Saat kejadian, tersangka tahu korban adalah polisi. Sebab, saat itu korban mengenakan kaos dan celana polisi," katanya.
Sebelumnya pada 18 Agustus lalu, Brigadir Cahyadi Firmansyah menjadi korban pengeroyokan yang dilakukan oleh BD dan enam rekannya. Saat itu korban tengah melintas dengan menggunakan mobil, dan langsung dihadang oleh BD Cs.
Salah seorang pelaku kemudian memukul mobil korban. Saat anggota Satlantas Polres Jakarta Timur itu keluar dari mobil, para pelaku langsung memukuli korban. Akibatnya, korban mengalami luka pada mata kiri dan tangan kanan. Karena luka yang diderita korban cukup parah, akhirnya Cahyadi dilarikan ke RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, untuk mendapat perawatan.[bay]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar