BERBUAT BENAR ADALAH KEHARUSAN, BERBUAT TIDAK BENAR ADALAH KETIDAK HARUSAN

Rabu, 25 Mei 2011

Andi Janji Bantu KPK Usut Suap SEA Games

Andi tidak memahami kenapa dijadikan sasaran terkait pemecatan Nazaruddin.

 VIVAnews - Menteri Negara Pemuda dan Olahraga Andi Mallarangeng, menyampaikan komitmennya untuk membantu dan bekerjasama dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk mengusut tuntas kasus dugaan suap Sesmenpora.

"Saya dan seluruh jajaran Partai Demokrat siap membantu. Biar diusut tuntas saja, supaya jelas dan yang salah harus bertanggungjawab secara hukum," ujar Andi Mallarangeng sebelum rapat dengar pendapat dengan Komisi X Bidang Olahraga di gedung DPR, Jakarta, Selasa 24 Mei 2011.

Andi menyatakan tidak memahami kenapa dirinya dijadikan sasaran terkait pemecatan Nazaruddin. Padahal dirinya bukan bagian dari dewan kehormatan partainya. "Saya tidak tahu kenapa saya dijadikan sasaran karena  keputusan dewan kehormatan Partai Demokrat," kata Andi lagi.

Dia menyampaikan akan menghormati apapun keputusan dewan kehormatan dan tidak ikut campur dalam putusan itu. Semua kader diminta untuk menghormati. "Itu keputusan dewan kehormatan dan semua kader demokrat harus menghargai," katanya.

Sebelumnya, Andi juga menepis tudingan adanya penunjukkan langsung perusahaan milik adik kandungnya, Zulkarnain Mallarangeng yang akrab disapa Choel Mallarangeng, dalam proyek acara pembukaan dan penutupan SEA Games di Palembang.

Pernyataan Andi ini menjawab laporan Koordinator Masyarakat Anti-Korupsi Indonesia Boyamin, ke Komisi Pemberantasan Korupsi pada Jumat, 20 Mei lalu. Boyamin menyebut perusahaan milik Choel Mallarangeng, Debindo, mendapat penunjukkan langsung acara SEA Games. (adi)

Tidak ada komentar: