BERBUAT BENAR ADALAH KEHARUSAN, BERBUAT TIDAK BENAR ADALAH KETIDAK HARUSAN

Rabu, 09 Januari 2013

Menlu Serahkan Bantuan ke Myanmar

INILAH.COM, Jakarta - Mewakili pemerintah Indonesia, Menteri Luar Negeri Marty Natalegawa menyerahkan bantuan kemanusiaan senilai 1 juta dolar Amerika Serikat untuk kebutuhan tanggap darurat kepada pemerintah Myanmar.

Pemerintah Indonesia berketetapan untuk memberikan kontribusinya dalam menciptakan kepercayan antar komunitas dalam menumbuhkembangkan perekonomian di kawasan tersebut serta upaya rekonsiliasi antar dua kelompok masyarakat di negara bagian Rakhine.

"Disamping kebutuhan mendasar seperti kebutuhan tempat tinggal, pangan, obat-obatan dan pendidikan, terdapat pula kebutuhan yang lebih penting yaitu dorongan untuk mengembangkan rasa percaya diri," ujar Marty, Selasa (8/1/2013).

Marty mengunjungi sejumlah kamp pengungsi kelompok Rohingya dan Rakhine di negara bagian Rakhine, Myanmar pada 7-8 Januari 2013 diantaranya kamp pengungsi Pauktaw, Sambalay Village, Taungbaw Village, Kyauktaw, Maw-Ya0Wadi Village dan kamp pengungsi Maungdaw dengan menggunakan helikopter. Sementara kunjungan ke kamp pengungsi Ohn-Daw-Gyee dan Min Gwan ditempuh melalui jalan darat.

Sebelumnya konflik di wilayah itu terjadi akibat pertikaian antara kelompok Budha Rakhine dan Muslim Rohingya.

Etnis Rohingya terpaksa harus angkat kaki dari tanah kelahiran mereka karena terusir dan dianggap sebagai pendatang dari Bangladesh oleh Pemerintah dan masyarakat Myanmar pada umumnya.

Muslim Rohingya tidak memiliki kewarganegaraan karena tidak diakui oleh pemerintahan Myanmar sehingga tidak bisa mengakses fasilitas pendidikan, kesehatan, dan pekerjaan yang layak. [ANT]

Tidak ada komentar: