Ahmad Toriq - detikNews
Jakarta - Perubahan kurikulum yang segera diterapkan
Kemendikbud disoroti oleh Wakil Ketua DPR Taufik Kurniawan. Dia
mewanti-wanti pemerintah agar tak menjadikan pelajar Indonesia kelinci
sistem pendidikan yang berubah-ubah.
"Saya hanya mengharapkan
Kemendikbud seharusnya jangan menjadikan sistem pendidikan di Indonesia
ini sebagai kelinci percobaan. Seperti kurikulum pendidikan anak SD itu
masih kontroversi," kata Taufik di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Selasa
(8/1/2013).
Menurut Taufik, banyak permasalahan yang mengiringi
pergantian kurikulum yang kerap digagas Kemendikbud saat ada menteri
baru menjabat. Salah satunya adalah 'permainan' di pengadaan buku
pelajaran.
"Ganti buku pelajaran kemudian dibalik-balik buku
pelajarannya yang melibatkan orang-orang yang bermasalah di percetakan
hitam. Seperti ada kolusi dan segala macamnya," imbuhnya.
Taufik
mengatakan DPR akan membuat aturan agar kurikulum pendidikan tak berubah
untuk jangka waktu panjang. "Itu harus yang jangka panjang apakah 20
atau 25 tahun. Jadi gonta-ganti sistem pendidikan itu jangan terjadi
lagi," pungkasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar