VIVAnews - Direktur
Airport Lion Air Daniel Putut memastikan perusahaannya siap menanggung
segala kerugian yang timbul akibat insiden jatuhnya salah satu armada
maskapai ke Laut Bali, Sabtu 14 April 2013 kemarin.
"Kita sudah tidak bicara tanggung jawab lagi, tapi sudah pada tataran action. Tanggung jawab tentu saja harus, karena itu kewajiban kami," kata Daniel, Minggu 14 April 2013.
"Kita sudah tidak bicara tanggung jawab lagi, tapi sudah pada tataran action. Tanggung jawab tentu saja harus, karena itu kewajiban kami," kata Daniel, Minggu 14 April 2013.
Soal berapa dana yang
disiapkan untuk ganti rugi bagi para korban, Daniel belum bisa
membeberkannya. "Kami akan memberi keterangan resmi tersendiri terkait
hal itu," kata dia.
Pun halnya dengan kerugian yang ditanggung pihaknya. Daniel mengatakan belum bisa merincinya. "Itu nanti ada tim ahli yang akan menilai," ujarnya.
Pun halnya dengan kerugian yang ditanggung pihaknya. Daniel mengatakan belum bisa merincinya. "Itu nanti ada tim ahli yang akan menilai," ujarnya.
Sementara itu, Direktur
Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan Herry Bhakti menambahkan,
selain menjadi tanggungan Lion Air, sesuai mekanisme dan aturan yang
berlaku, para penumpang yang berjumlah 101 orang juga akan ditanggung
oleh Jasa Raharja.
"Hak-hak korban mengacu pada aturan yang berlaku di Indonesia dan juga seperti yang diatur dalam regulasi penerbangan internasional," kata Herry.
"Hak-hak korban mengacu pada aturan yang berlaku di Indonesia dan juga seperti yang diatur dalam regulasi penerbangan internasional," kata Herry.
Selain mengganti segala
kerugian yang timbul akibat peristiwa nahas itu, Lion Air, kata Daniel
juga memikirkan kewajiban lain di luar soal ganti rugi. "Itu yang
menjadi kepedulian kami."
Salah satu yang dilakukan
Lion Air begitu mendapat informasi kecelakaan, mereka segera menyiapkan
rujukan rumah sakit di Bali. "Kami pilih rumah sakit terbaik. Kami
fasilitasi semuanya," ujar dia.
Selain itu, Lion juga membuka posko pengaduan bagi keluarga dan korban jatuhnya pesawat. "Satu minggu ke depan kami membuka posko. Jika ada keluhan dari keluarga korban dan korban sendiri bisa disampaikan ke posko kami," katanya.
Selain itu, Lion juga membuka posko pengaduan bagi keluarga dan korban jatuhnya pesawat. "Satu minggu ke depan kami membuka posko. Jika ada keluhan dari keluarga korban dan korban sendiri bisa disampaikan ke posko kami," katanya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar