INILAH.COM, Jakarta - Menghadapi arus mudik dan arus balik
Lebaran tahun 2013, Palang Merah Indonesia (PMI) menyiagakan 200 Pos
Pertolongan Pertama dan memobilisasi 50 unit ambulans di jalur mudik
yang rawan dan ruas-ruas strategis di wilayah Jawa, Sumatera dan Bali
seperti terminal bus, stasiun kereta api, pelabuhan dan tempat wisata.
“Mulai
H-7 dan H+7, sekitar 1.000 relawan, termasuk dokter dan perawat, akan
siaga di pos-pos PP gabungan dan ambulans PMI untuk membantu pemudik.
Selama siaga lebaran, Pos PP PMI bekerjasama dengan berbagai pihak
seperti Dinas Kesehatan, Dinas Perhubungan, Jasa Marga, TNI, dan Polri,”
jelas dr. Arfan Kepala Divisi Pelayanan Sosial dan Kesehatan Markas
Pusat PMI melalui keterangan resmi yang diterima INILAH.COM, Jumat
(2/8/2013).
Pos pertolongan pertama dan Ambulans Siaga Lebaran
tahun 2013 ini tersebar di wilayah Banten, Jawa Barat, Jawa Timur, Jawa
Tengah, DKI Jakarta, dan DIY (Jawa), Bengkulu, Aceh, Sumatera Selatan,
Kepulauan Riau, Lampung, dan Riau (Sumatera) dan Bali. “PMI menargetkan
dapat memberikan pelayanan kepada 10.000 pemudik di wilayah Jawa,
Sumatera dan Bali,” Tambah dr. Arfan.
PMI juga akan memberikan
media KIE berupa gambar tempel (sticker), spanduk Keselamatan Berkendara
di Jalan Raya (Road Safety) dan buku saku kepada para pemudik.
Sementara
itu relawan PMI juga akan bekerja sama posko siaga Astra untuk
menyediakan tenaga paramedis di sembilan pos siaga di Banten, Jawa
Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur dan Bali.[man]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar