VIVAnews - Selain
mengangkat Direktur Utama PT Pertamina (Persero), Dwi Soetjipto,
Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) juga mengangkat tiga orang
untuk masuk ke jajaran direksi Pertamina, yaitu Arief Budiman, Yenny
Handayani, dan Ahmad Bambang.
Pemerintah menilai pengangkatan empat direksi ini sudah sesuai dengan keinginan pemerintah.
"Kalau
dilihat, empat direktur yang ditunjuk adalah kombinasi dari dalam dan
luar, artinya adalah kesinambungan dan sekaligus penyegaran," kata
Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Sudirman Said, di
Kementerian BUMN, Jakarta, Jumat 28 November 2014.
Sementara itu,
Dwi mengatakan, bahwa tiga orang direksi yang ditunjuk sebagai direksi
itu ada yang berasal dari internal dan eksternal perusahaan.
Arief Budiman merupakan President Director McKinsey Indonesia, sementara Yenni Handayani dan Ahmad Bambang berasal dari internal Pertamina.
Yenni
merupakan VP Strategic Planning and Business Direktorat Gas Pertamina
dan Ahmad Bambang dari PT Pertamina Trans Kontinental.
"Karena
ini baru, jadi untuk posisi Pak Arief--karena dia di McKinsey, jadi
lebih ke background keuangan. Nanti Pak Ahmad dan Bu Yenni lebih
mengurus supply chain," kata Dwi.
Lalu, dia juga belum
tahu akan memberi posisi pasti kepada tiga rekannya itu. "Kami akan
mempelajari nanti sudah masuk bagaimana situasi. Kami belum tahu betul.
Beri kami waktu dalam beberapa hari ini untuk berbicara dengan
kawan-kawan," kata dia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar