BERBUAT BENAR ADALAH KEHARUSAN, BERBUAT TIDAK BENAR ADALAH KETIDAK HARUSAN

Selasa, 19 Februari 2013

Tim Dokter Makassar Sukses Keluarkan Peluru dari Kepala Bayi

VIVAnews - Tim dokter RS Wahidin Sudirohusodo, Makassar, berhasil mengangkat sebuah proyektil peluru, yang bersarang di kepala Fathir Muhammad, bayi 1 tahun korban tembakan nyasar.

Operasi sempat tertunda tiga kali. Namun pada bedah hari ini tim dokter berhasil mengangkat peluru, yang bersarang selama 17 hari di kepala Fathir.

Pihak keluarga Fathir, Mukhlisa Asriyana, menjelaskan operasi tersebut berlangsung selama sekitar dua jam, pukul 09.30 - 11.30 WITA. Meski belum siuman, kondisi Fathir terlihat membaik.
 
“Jantung dan nadinya sudah diatas 100. Itu sudah cukup baik dibanding beberapa hari sebelumnya,” kata perempuan yang akrab dipanggil Ana itu.
 
Usai operasi, Fathir dikembalikan ke ruang ICU. Kondisi Fathir yang membaik itu masih tetap dalam pemantauan secara intensif oleh tim dokter rumah sakit.
 
Atasnama keluarga besar Fathir Muhammad, Ana meminta doa dari semua pihak agar kondisi Fathir tetap stabil dan bisa segera sembuh. “Mohon doanya semua. Semoga Fathir bisa segera sehat kembali,” tambah dia.
 
Seperti diketahui, Fathir terkena peluru nyasar pada tanggal 1 Februari 2013. Saat itu ia bersama kakaknya sedang bermain dalam kamar. Namun tiba-tiba bagian kepala Fathir mengeluarkan darah tanpa diketahui penyebabnya.
 
Alhasil, Fathir kemudian dibawa ke RS Haji dan langsung di rontgen. Barulah diketahui jika dikepala fathir bersarang sebuah peluru. (ren)

Tidak ada komentar: