BERBUAT BENAR ADALAH KEHARUSAN, BERBUAT TIDAK BENAR ADALAH KETIDAK HARUSAN

Sabtu, 17 Januari 2015

Dirut Pertamina: Stok BBM dan Elpiji Aman

Oleh : Sigit A. NugrohoMohammad Zumrotul Abidin (Surabaya)
VIVA.co.id - Direktur Utama PT Pertamina, Dwi Soetjipto, merespons turunnya harga bahan bakar minyak (BBM) dengan menjaga keamanan suplai dan harga. Pertamina telah memastikan stok BBM dan gas di berbagai daerah aman.

“Stok kita aman, baik BBM maupun elpiji. Untuk BBM, stok kita bertahan sampai 22 hari, untuk gas sampai 18 hari,” ujar Dwi Soetjipto usai menyerahkan bantuan mobil listrik di Institut Teknologi Sepuluh November Surabaya, Sabtu 17 Januari 2015.

Dwi mengatakan, dalam program turunnya harga minyak ini, Pertamina dengan seluruh jaringan SPBU-nya harus menjual dengan harga yang telah ditetapkan pemerintah. Jadi, untuk tiga jenis BBM yakni umum, penugasan dan subsidi di masing-masing SPBU di luar Jawa harus sama, kecuali Bali.

“Untuk di luar Jawa kecuali Bali harus sama. Bali bisa berbeda karena pajak bahan bakar bisa lebih tinggi,” katanya.

Dalam penetapan harga baru oleh pemerintah mulai Senin 19 Januari 2015,  Pertamina turut andil memberi masukan. Menurut Dwi, pemerintah memang mengawal agar Pertamina tidak rugi dan tidak untung terlalu banyak.

“Pertamina support apa yang ditetapkan pemerintah. Tentu saja buat Pertamina, apa yang menjadi tantangan saat ini bagaimana meningkatkan efisiensi. Agar yang ditetapkan pemerintah ini kita masih bisa survive dan berkembang,” kata Dwi. (art)

Tidak ada komentar: