Rivki - detikNews
Jakarta - Kapolri Jenderal Timur Pradopo menyebut teror
yang terjadi akhir-akhir ini kepada anggota Polri bermotif balas
dendam. Kapolri juga berjanji akan mengusut tuntas kasus yang menewaskan
anggotanya baik di Ciputat maupun di Pondok Aren, semalam.
"Saya
kira itu bagian dari yang harus kita analisis. Sehingga langkah-langkah
akan lebih efisien, terutama untuk pengungkapan kasus ini," kata
Kapolri di Istana Merdeka, Jl Medan Merdeka Utara, Jakarta, Sabtu
(17/8/2013).
Timur mengatakan kalau pihaknya sudah melakukan langkah-langkah kongkrit untuk memerangi aksi teror.
"Tentunya dari langkah-langkah olah TKP dikembangkan mudah-mudahan dalam waktu secepatnya segera terungkap," ucapnya.
"Ada indikasi pelaku selain teroris?" Tanya wartawan.
"Kita tunggu perkembangan," jawabnya singkat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar