Bagus Prihantoro Nugroho - detikNews
Jakarta - Kerusuhan lapas kembali terjadi di Indonesia,
kali ini terjadi di lapas Kelas II A Labuhan Ruku, Batubara, Sumatera
Utara. Kerusuhan yang juga menyebabkan kebakaran ini diduga diawali oleh
bentrokan antara napi dengan sipir sejak pukul 17.00 WIB.
Kerusuhan
ini tidak hanya menjadi sorotan nasional, tetapi juga internasional.
Sedikitnya terdapat 5 bahasa asing yang memberitakan mengenai lapas
Labuhan Ruku yakni Bahasa Inggris, Spanyol, Swedia, Portugis dan
Mandarin, Minggu (18/8/2013).
Media asing tersebut menyoroti
mengenai kapasitas lapas yang tidak sesuai dengan jumlah napi. Tidak
hanya itu, jumlah napi yang berhasil kabur juga menjadi perhatian
media-media tersebut.
Seperti artikel yang terdapat pada media
news.com.au yang menekankan bahwa hanya sedikit napi kabur yang berhasil
ditangkap kembali pada kejadian ini. Sementara itu appledaily.com.tw
menyoroti kapasitas LP yang hanya cukup untuk 300 orang tetapi dihuni
867 orang. Aftonbladet.se menulis bahwa kejadian kerusuhan lapas telah
terulang kembali di Indonesia.
Untuk kondisi lapas sendiri saat
ini telah kondusif. Banyaknya kamar yang rusak membuat para napi
terpaksa tidur di lapangan, tetapi karena hujan turun akhirnya para napi
berkerumun tidur di aula.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar