Pewarta: Aditya A Rohman
Sukabumi (ANTARA
News) - Tiga Tenaga Kerja Wanita (TKW) asal Kabupaten Sukabumi, Jawa
Barat, menjadi korban penyiksaan di Arab Saudi dengan luka di sekujur
tubuh.
Menurut Ketua Serikat Buruh Migran Jawa Barat (SBMI) Jabar Jejen
Nurjanah, Kamis, TKW tersebut bernama Kokom, Tutus, dan Papat.
SBMI menyebutkan bahwa Kokom binti Bamay, warga Kecamatan Cimanggu, sudah 16 bulan bekerja di Arab Saudi.
Dia disiksa lalu dibuang majikannya di daerah pegunungan di Mekah.
Tutus
Djuariah, warga Kecamatan Cisaat, mengalami luka di sekujur tubuhnya
bahkan kedua kaki lumpuh serta mata rusak dan rambut digunduli majikan.
"Korban sudah bekerja sekitar tujuh tahun di majikannya," kata Jejen.
Papat
Fatimah, warga Kecamatan Cisaat, sudah bekerja selama lima tahun dan
selama bekerja korban mengalami penyiksaan seperti dipukul benda keras
sampai ditendang.
"Ketiga TKW yang menjadi korban penyiksaan ini sudah ditampung di
Konsulat Jenderal RI di Arab Saudi namun belum bisa dipulangkan, padahal
kami dan keluarga para korban sudah tiga bulan meminta kepada KJRI agar
ketiganya dipulangkan," katanya.
Menurut Jejen, para korban tidak mendapatkan gaji sepeserpun bahkan
saat diselamatkan ke KJRI hanya membawa pakaian yang melekat di badan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar