Mei Amelia R - detikNews
Jakarta - Seorang jaksa di kawasan Tangerang, Banten,
berinisial MP dilaporkan ke Polsek Serpong karena menebar ancaman dengan
senjata api. Jaksa tersebut emosi karena istrinya mendapat teguran di
pom bensin.
Menurut Kabid Humas Polda Metro Kombes Pol Rikwanto,
insiden terjadi pada Senin (2/9) kemarin sekitar pukul 14.00 WIB di SPBU
bernomor 3415317, Ciater, BSD, Serpong, Tangerang Selatan. Awalnya,
istri sang jaksa hendak mengisi bensin. Namun dia salah masuk.
Salah seorang karyawan lalu menegur istri jaksa tersebut dan memintanya agar memutar balik. Namun sang istri tidak terima.
"Lalu
(istri) memarahi korban dan selanjutnya istri terlapor memanggil
terlapor (jaksa)," kata Rikwanto di Mapolda Metro Jaya, Jl Sudirman,
Jakarta, Selasa (3/9/2013).
Sepuluh menit kemudian MP tiba di pom
bensi itu. Para karyawan pom bensin tahu sosok tersebut jaksa karena
ada logo kejaksaan di mobilnya. Lalu, wajahnya juga sudah dikenali
karena pernah menodongkan senjata beberapa waktu sebelumnya.
Tak hanya mengajak berkelahi, jaksa yang tak mengenakan seragam itu kemudian mengeluarkan pistol dan menaruhnya di meja.
Kasus
ini sudah dilaporkan ke Polsek Serpong BSD dengan nomor laporan
3273/K/IX/2013/SEK.SRP. Jaksa MP diadukan dengan pasal perbuatan tidak
menyenangkan.
Kajari Tigaraksa Tangerang Maju Ambarita
membenarkan jaksa MP adalah anak buahnya. Namun dia baru mendengar kabar
ini. Dia akan mengkrosceknya langsung kepada jaksa tersebut.
"Saya cek dulu ya," jawab Maju saat dikonfirmasi detikcom.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar