Aditya Fajar Indrawan - detikNews
Jakarta - Kepala Badan Intelejen Negara (BIN) Sutiyoso menyebut
masih ada 28 nama koruptor yang masih berkeliaran di luar negeri.
Setelah membawa pulang Samadikun Hartono, dirinya pun mengimbau kepada
koruptor yang masih berkeliaran untuk segera menyerahkan diri atau akan
terus diburu.
"Setelah penangkapan SH (Samadikun Hartono)
perburuan terhadap koruptor akan terus kita lanjutan. Saat ini masih ada
28 orang yang masih kita cari, silakan mereka bersembunyi, saya akan
terus cari. Saya mengimbau agar menyerahkan diri secara terhormat
daripada saya buru ke ujung dunia," ujar Sutiyoso dalam konfrensi pers
di VIP Lounge Bandara Halim Perdana Kusuma, Jakarta Timur, Kamis
(21/4/2016).
Bahkan Sutiyoso menjelaskan, mandat perburuan para
koruptor di luar negeri sudah ia terima usai dilantik menjadi Kepala
BIN. Bahkan pemulangan Samadikun menjadi tangkapan kedua BIN setelah
penangkapan mantan Bupati Temanggung di Kamboja.
"Beberapa bulan
setelah saya dilantik, saya langsung dipanggil oleh Presiden dan
ditugasi untuk mencari dan mengembalikan orang-orang seperti SH ini.
Bahkan dia merupakan orang kedua setelah Toto Ari Prabowo, mantan bupati
Temanggung yang ditangkap di Kamboja pada November 2015 lalu," jelas
mantan Gubernur DKI Jakarta itu.
Sebagaimana diketahui, buronan
kasus BLBI Samadikun Hartono, malam ini berhasil ditangkap di China dan
langsung dipulangkan ke Indonesia.
"Perburuan SH ini sudah sangat
lama, dan setelah berhasil ditangkap. Kita langsung mengurus
administrasi sebagai syarat untuk dikeluarkannya SH dari China, dalam
hitungan jam saja akhirnya syarat itu bisa selesai dan dari jam 16.00
waktu setempat sudah bisa membawa SH ke Jakarta," jelas Sutiyoso.
"Setelah sampai di sini, secara resmi saya serahkan ke Jaksa Agung sebagai otoritas yang berwenang," pungkas Bang Yos.
(adf/bag)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar