BERBUAT BENAR ADALAH KEHARUSAN, BERBUAT TIDAK BENAR ADALAH KETIDAK HARUSAN

Selasa, 30 Oktober 2012

Sekretaris MA Bantah Miliki Meja Rp 1 Miliar, Tapi Meja Dari Triplek

Andi Saputra - detikNews

Jakarta - Sekretaris Mahkamah Agung (MA) Nurhadi menanggapi dengan datar penyataan Ketua Muda Mahkamah Agung (MA) bidang Pidana Khusus Djoko Sarwoko terkait renovasi ruang kerja yang mencapai Rp 1 miliar. Menurut Nurhadi, tak ada yang aneh dengan kekayaan dan aset miliknya.

detikcom sudah mencoba mengklarifikasi isu-isu tersebut, tetapi telepon selulernya tidak aktif. Pihak MA pun yang dikontak tidak ada yang mau berkomentar soal itu. Bahkan petugas MA mengusir wartawan di Hotel Peninsula, Manado, Sulawesi Utara, saat hendak meminta kebenaran tentang kabar tersebut kepada Nurhadi yang sedang mengikuti Rakernas MA.

Wartawan yang bisa menemui hanyalah Tempo yang menemui Nurhadi pada Senin (29/10/2012) kemarin. "Saya ini pengusaha sarang burung walet sejak lima tahun sebelum saya masuk PNS di tahun 80-an. Jadi ketika saya masuk PNS, finansial saya sudah cukup terlebih dahulu," kata Nurhadi seperti dikutip dari tempo.co.

Dikatakan Nurhadi, memang benar beberapa aset yang berada di ruangannya adalah milik pribadi yang dibelinya sendiri. Namun menurut Nurhadi, nantinya aset-aset tersebut akan dihibahkannya kepada MA.

"Saya di sini pengabdian saja. Barang-barang yang saya beli ini memang akan saya hibahkan. Coba tanya juga di bagian humas, barang-barang saya di sana juga sudah saya hibahkan. Jadi justru menjadi aneh ketika saya ingin berbuat baik malah dicurigai macam-macam," ujar Nurhadi.

"Pokoknya saya hanya mau mengatakan jika saya ini clean. Kenapa kemudian saya mendapatkan pembelaan dari sejumlah hakim, karena mereka tahu apa yang sudah saya perbuat selama ini. Latar belakang saya sendiri mereka ketahui dengan baik," kata Nurhadi.

Terkait seperangkat meja kerja yang bernilai Rp 1 miliar, menurut Nurhadi, meja kerja miliknya yang baru bermerek Finotti asli buatan Bandung, Jawa Barat, dengan bahan yang terbuat dari triplek. Meja itu bukan meja kayu mahal seperti yang diembuskan saat ini.

"Ingat lho saya masuk jadi Sekretaris MA tanggal 22 Desember 2011. Artinya ketika saya masuk, anggarannya belum ada. Jadi saya baru bisa dapat meja 2013, karena baru bisa direncanakan pada anggaran 2012," ujar Nurhadi.

"Jadi daripada menunggu itu, saya pakai uang sendiri," kata Nurhadi.

Tidak ada komentar: