BERBUAT BENAR ADALAH KEHARUSAN, BERBUAT TIDAK BENAR ADALAH KETIDAK HARUSAN

Sabtu, 07 Februari 2015

Wagub Djarot Temukan Miliaran Uang 'Dibuang' di Pulau Seribu

Oleh : Bayu Adi Wicaksono, Yulianisa Sulistyoningrum
VIVA.co.id - Wakil Gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat menemukan miliaran anggaran DKI terbuang sia-sia di pulau-pulau di Kabupaten Kepulauan Seribu.

Hal ini ditemukan Djarot saat melakukan kunjungan kerja ke tiga pulau di Kabupaten Kepulauan Seribu, Jumat, 6 Februari 2015.

Bentuk dari pemborosan anggaran terlihat pada proyek pembangunan Pusat Jajanan Serba Ada (Pujasera) di Pulau Untung Jawa. Pembangunan Pujasera itu, pertama kali dilakukan pada tahun 2008. Kemudian dilanjutkan kembali pada tahun 2010 dengan total anggaran Rp6 miliar.

"Ini pelajaran bagus. Inilah kita ingin tunjukan amburadulnya perencanaan masa lalu. Tahun depan tidak boleh lagi perencanaan yang tidak jelas seperti ini. Namanya pemborosan luar biasa," kata Djarot.

Proyek lain yang dianggap Djarot sebagai pemborosan adalah pemecah ombak di Pulau Karya. Dia melihat bahwa yang dibuat bukanlah pemecah ombak melainkan tanggul. Padahal di lokasi itu ombak tidak terlalu tinggi karena posisinya dangkal.

"Kalau pemecah ombak itu bentuknya menjorok ke laut atau vertikal bukan horizontal seperti itu. Kalau itu seperti tanggul," ujarnya.

Masih di lokasi yang sama Djarot menemukan sebanyak 33 sepeda pemadam kebakaran. Jumlah tersebut dianggap terlalu banyak. Sebab hanya beberapa pulau saja yang padat penduduknya, seperti Pulau Panggang, Pulau Harapan, Pulau Pramuka, dan Pulau Tidung.

"Satu pulau satu saja, karena kan banyak air disini. Jadi tidak terlalu memerlukan ini (sepeda pemadam). Justru yang membutuhkan yang ada di daratan, seperti Tambora yang penduduknya padat. Nanti dikembalikan ini," ucapnya.

Tidak ada komentar: