BERBUAT BENAR ADALAH KEHARUSAN, BERBUAT TIDAK BENAR ADALAH KETIDAK HARUSAN

Kamis, 26 Juni 2014

Survei Median: Prabowo Hatta 46,2%, Jokowi-JK 44,3%

Riyan Samutra - detikNews

 Jakarta - Media Survei Nasional (Median) hari ini Kamis (26/6/2014) mengeluarkan hasil jajak pendapat mengenai elektabilitas calon presiden dan wakil presiden. Hasil sigi lembaga ini menunjukkan bahwa tingkat keterpilihan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa mencapai 46,2 persen.

Sementara duet Joko Widodo-Jusuf Kalla memiliki elektabilitas sebesar 44,3 persen. Data ini menurut Direktur Riset Median Sudharto didapat setelah melakukan survei terhadap 2.200 responden di 33 provinsi dari tanggal 15 sampai 20 Juni 2014. Adapun margin error disebut kurang lebih 2,1 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.

Dalam catatan Median, elektabilitas Jokowi-JK terus menurun. Pada April lalu angkanya masih sebesar 50,7 persen, kemudian menurun lagi menjadi 49,5 persen di awal Mei.

Pada Juni elektabilitas duet yang diusung koalisi PDI Perjuangan, Partai NasDem, Partai Hanura, PKB dan PKPI itu turun lagi menjadi 44,3 persen.

Sementara tingkat keterpilihan Prabowo-Hatta justru mengalami kenaikan yang signifikan. Akhir April lalu angkanya masih 34,1 persen, namun kemudian naik menjadi 36,8 persen di awal Mei dan akhir Juni ini 46,2 persen.

"Pada periode yang sama juga terjadi penurunan disparitas suara Jokowi dengan Prabowo," kata Sudharto saat memaparkan hasil surveinya dijalan Artha Gading Jakarta, Kamis (26/6/2014).

Akhir april lalu disparitas kedua capres dan cawapres masih 16,6 persen, awal Mei menjadi 12,7 persen. Saat akhir Mei selisih elektabilitas kian dekat yakni 5,1 persen, dan menjasi 1,9 persen pada akhir Juni ini.

Namun mengingat margin of eror survei yang 2,1 persen dan undecided voters masih 9,5% atau lebih besar dari disparitas kedua calon (1,9%), menurut Sidharto elektabilitas mereka masih bisa berubah.

"Dinamika yang terjadi dalam beberapa pekan ke depan masih mungkin mengubah elektabilitas kedua pasangan tersebut," kata Sudharto.

Tidak ada komentar: