INILAHCOM, Denpasar - Gubernur Bali Made Mangku Pastika hari ini merayakan ulang tahunnya yang ke-63.
Sebelum meniup lilin, Pastika mengaku terlebih dahulu mendoakan Prabowo-Hatta menang dan bisa memimpin bangsa kearah yang lebih baik.
Dalam ultah kali ini, mantan Kapolda Bali itu mendapat kejutan perayaan ulang tahun dari warga Bali. "Sebelum meniup lilin, saya tadi berdoa agar Prabowo-Hatta menang," ujar Pastika di Bali, Minggu (22/6/2014).
Pastika yang juga ketua pemenangan Prabowo-Hatta Bali menyampaikan jika Indonesia terdiri dari 17 ribu pulau dan 300 suku bangsa serta lebih dari 250 bahasa. "Hidup kita bervariasi. Ada yang sudah sangat maju, ada yang baru maju, ada yang hidup di zaman batu," jelas Pastika.
Selain itu, kata Pastika, Indonesia memiliki kekayaan alam yang sangat besar. Dengan ribuan pulau yang disertai kekayaan alamnya yang melimpah serta keragaman suku bangsa membuat bangsa-bangsa lain kepincut untuk mengincar kekayaan alam Indonesia tersebut.
"Untuk itulah kita perlu pemimpin patriotik, cinta tanah air. Kita harus mengelola kekayaan alam kita dengan baik. Presiden itu harus pintar mengelola teknologi, memiliki jaringan luas dan cerdas. Hal itu terdapat di Prabowo-Hatta," pungkas Pastika. [rok]
Sebelum meniup lilin, Pastika mengaku terlebih dahulu mendoakan Prabowo-Hatta menang dan bisa memimpin bangsa kearah yang lebih baik.
Dalam ultah kali ini, mantan Kapolda Bali itu mendapat kejutan perayaan ulang tahun dari warga Bali. "Sebelum meniup lilin, saya tadi berdoa agar Prabowo-Hatta menang," ujar Pastika di Bali, Minggu (22/6/2014).
Pastika yang juga ketua pemenangan Prabowo-Hatta Bali menyampaikan jika Indonesia terdiri dari 17 ribu pulau dan 300 suku bangsa serta lebih dari 250 bahasa. "Hidup kita bervariasi. Ada yang sudah sangat maju, ada yang baru maju, ada yang hidup di zaman batu," jelas Pastika.
Selain itu, kata Pastika, Indonesia memiliki kekayaan alam yang sangat besar. Dengan ribuan pulau yang disertai kekayaan alamnya yang melimpah serta keragaman suku bangsa membuat bangsa-bangsa lain kepincut untuk mengincar kekayaan alam Indonesia tersebut.
"Untuk itulah kita perlu pemimpin patriotik, cinta tanah air. Kita harus mengelola kekayaan alam kita dengan baik. Presiden itu harus pintar mengelola teknologi, memiliki jaringan luas dan cerdas. Hal itu terdapat di Prabowo-Hatta," pungkas Pastika. [rok]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar