Pewarta: Martha Herlinawati Simanjuntak
Jakarta (ANTARA News) - Pemenang Nobel Perdamaian 2006 Professor
Muhammad Yunus memberikan motivasi bagi generasi muda bangsa agar
menjadi pebisnis sosial, bukan memperkaya diri sendiri.
Yunus
mengemukakan hal itu dalam diskusi "Sociopreneurship: Unlocking
Indonesia's Great Potential" di Universitas Paramadina, Jakarta, Senin.
Yunus mengajak peserta yang kebanyakan dari kalangan mahasiswa untuk tidak menjadi pencari kerja tetapi pemberi kerja.
"Setelah
lulus kuliah, jangan berpikir saya kerja apa, mengirim lamaran ke
perusahaan. Tetapi jadilah orang yang memberikan pekerjaan, bermanfaat
bagi hidup orang lain," katanya.
Ia mengatakan generasi muda
dapat mempengaruhi orang dengan mendatangi mereka, mengajak bicara,
memberikan ide dan menjadi fasilitator.
"Biarkan mereka belajar
dari Anda, Anda memfasilitasi mereka. Anda bisa memulainya dengan
memberi ide, solusi masalah mereka," katanya.
Ia mengajak untuk menjadi pebisnis sosial, pebisnis yang bukan semata-mata mengejar keuntungan pribadi.
"Ini
adalah bisnis yang bisa kamu ciptakan untuk membantu orang lain, tidak
semata-mata memperkaya diri, yang terpenting jangan menjadi orang yang
menggambil segalanya dari orang miskin seperti lintah darat," katanya.
Acara
tersebut turut dihadiri Deputi Direktur American Institute for
Indonesian Studies (AIFIS) Johan Purnama dan dimoderatori oleh Rektor
Universitas Paramadina Anies Baswedan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar