BERBUAT BENAR ADALAH KEHARUSAN, BERBUAT TIDAK BENAR ADALAH KETIDAK HARUSAN

Rabu, 14 November 2012

DPR Minta Segera Bicarakan Pelimpahan BP Migas

INILAH.COM, Jakarta - Wakil Ketua DPR, Anis Matta meminta semua pihak untuk menghargai keputusan Mahkamah Konstitusi soal keberadaan BP Migas. Meski begitu, pemerintah harus segera membahas mengenai pelimpahan tugas BP Migas setelah dibubarkan.

"Kalaupun persoalan teknis dari implikasi pembubaran BP migas menurut saya ini belum final. Artinya, harus dibahas lebih lanjut terutama konsekuensinya mengenai kontrak yang ada 350-an lebih tapi itu domainnya sudah ada di pemerintah," ujar Anis di Gedung DPR, Senayan, Rabu (14/11/2012).

Menurutnya, putusan MK tersebut akan berdampak kepada pembubaran BP Migas. Namun hal itu tidak serta merta bisa dibubarkan karena pemerintah harus memikirkan dampak dari pembubaran tersebut kepada beberapa kontrak yang dipegang oleh BP Migas.

"Pembubaran lembaga seperti ini implikasinya pasti panjang karena sangat banyak yaitu soal kontrak lalu SDM yang ada di BP migas itu sendiri dan juga masalah fungsi yang dijalankan BP migas ini yang dilimpahkan kemana. Menurut saya pembahasan lanjutannya itu masih perlu," tandasnya. [tjs]

Tidak ada komentar: