Mega Putra Ratya - detikNews
Jakarta - KPK masih memverifikasi laporan Seskab Dipo
Alam soal tiga kementerian yang diduga melakukan kongkalikong anggaran
dengan DPR. KPK akan mengumumkan hasil awal penelaahan tersebut dalam
waktu dekat.
"Butuh waktu 1 minggu sampai 1 bulan, nanti
disampaikan ke pelapor dan publik," ujar Jubir KPK Johan Budi di kantor
Kemenkum HAM, Jalan Rasuna Said, Jakarta, Selasa (20/11/2012).
Johan
memastikan hanya ada tiga kementerian yang dilaporkan, tidak lebih dari
itu. Dia mengaku belum tahu kementerian apa saja yang dimaksud.
"Ada
laporan dari Pak Dipo 3 kementerian, salah satu kementerian yang
dilaporkan sedang dalam penyelidikan di KPK. Laporan Pak Dipo masih kita
telaah," ujar Johan.
Berdasarkan informasi yang dikumpulkan
detikcom, 3 kementerian yang dilaporkan Dipo yaitu Kemenhan, Kementan,
dan Kemendag. Sedang anggota DPR yang dilaporkan di komisi terkait
kementerian itu.
Pernyataan Wakil Ketua KPK Busyro Muqoddas
sebelumnya bisa menjadi isyarat. Mantan Ketua KY ini mengatakan
seharusnya parpol dari kementerian yang dilaporkan Dipo ini segera
menarik menterinya.
"KPK strick pada SOP. Siapapun yang terjerat
kejahatan besar ini akan kami proses berbasis dua alat bukti. Jika
parpol yang bersangkutan jujur pro rakyat, segera tarik menterinya.
Ganti expert profesional yang clean dan clear track record-nya," ujar
Busyro dalam pesan singkatnya kepada detikcom Minggu (17/11) malam.
Kemenhan
dan Kemendag dipimpin oleh menteri yang tidak secara resmi tercatat
sebagai kader parpol. Sedangkan Kementan dipimpin oleh Suswono, kader
dari PKS. Suswono sendiri mengaku bahwa Kementerian yang dipimpinnya
adalah salah satu yang dilaporkan Dipo ke KPK. Suswono mengklaim
dirinyalah yang meminta Dipo untuk melapor. Dia menyatakan siap untuk
diklarifikasi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar