Indah Mutiara Kami - detikNews
Jakarta - Di penghujung sesi dialog kedua pasangan capres, Kadin menyodorkan kontrak politik untuk ditanda tangani. Kontrak tersebut berisi pernyataan dukungan dari capres-cawapres pada Kadin.
"Itu hanya kesepakatan bahwa akan bekerjasama dengan Kadin dalam membangun bangsa ini. Umum saja," kata Ketua Kadin, Suryo Bambang Sulisto usai acara dialog di Djakarta Theater, Jumat (20/6/2014).
Sementara itu, Wakil Ketua Kadin Anindya Bakrie menyebut kontrak politik itu hanya bersifat seremonial.
"Itu seremonial antara capres cawapres. Supaya antara kadin dan capres cawapres sama sama membangun ekonomi Indonesia dan itu sebenarnya sudah diatur di undang-undang," ucap Anindya
Anindya mengaku puas dengan performa kedua pasangan capres dan cawapres dalam dialog ini. Mereka memperlihatkan bahwa antara capres dan cawapres saling melengkapi.
"Kita puas dengan penampilan keduanya. Keduanya punya visi ekonomi yang baik dan saling melengkapi," ujar putra Aburizal Bakrie ini.
Anindya sendiri membantah bahwa ada keberpihakan dari dirinya karena Ical ada dalam kubu Prabowo-Hatta. "Saya tidak di politik," ucapnya sambil tersenyum.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar