TEMPO.CO, Jakarta
- Indonesia Corruption Watch mengharapkan pengusutan kasus dugaan
korupsi Hambalang segera tuntas dari pengadaan sampai anggaran. KPK
disarankan memprioritaskan kasus Hambalang daripada kasus lain. "Harus
dituntaskan," ujar peneliti ICW Ade Irawan, Senin, 8 April 2013.
KPK diminta mengurai aktor-aktor lain, pola korupsi, dan lembaga yang mendapat keuntungan. "Kelihatannya polanya sama. Cuma namanya, kementeriannya, dan partainya yang berbeda," kata Ade.
ICW meyakini, kasus Hambalang berkaitan dengan pendanaan partai politik. "Apakah itu dipakai sendiri atau disetor ke partai," kata Ade. KPK harus ingat ekspetasi masyarakat pada lembaga antirasuah ini sangat tinggi, terutama dalam kasus Hambalang.
Karena itu, KPK perlu mempercepat penanganan. "Seperti hukum ekonomi, harus ada priority. Kami sepakat, kasus yang harus diprioritaskan ini, korupsi politik seperti Hambalang," katanya.
Hari Ini KPK akan memeriksa tersangka kasus Hambalang, mantan Menteri Pemuda dan Olahraga, Andi Alifian Mallarangeng.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar