Mendikbud: Perhatikan Kesejahteraan Pengajar PAUD

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Pendidikan dan Kebudayaan M. Nuh meminta Dirjen PAUDNI memberikan apresiasi dan perhatian yang lebih baik lagi kepada para pendidik dan tenaga kependidikan (PTK) Pendidikan Anak Usia Dini (PAUDNI). Hal ini mengingat beratnya tugas pada jalur pendidikan nonformal dan informal ini dalam melakukan layanan program.
“Sudah sepantasnya kita lebih meningkatkan kualifikasi dan kompetensi mereka, serta yang tidak kalah pentingnya adalah memperhatikan tingkat kesejahteraan mereka,” ujar Mendikbud dalam sambutannya yang dibacakan Wakil Mendibud Musliar Kasim pada Pembukaan Apresiasi PTK PAUDNI Berprestasi Tingkat Nasional Tahun 2012 di Taman Mini Indonesia Indah, Minggu (8/7/2012) malam.
Lebih lanjut Mendikbud menyampaikan, penyelenggaraan apresiasi PTK PAUDNI Berprestasi sejalan dengan semangat dan visi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan dalam menciptakan insan Indonesia yang cerdas komprehensif, dan kompetitif melalui olah hati, olah rasa, olah pikir, dan olah raga.
“Kegiatan apresiasi ini merupakan media dalam memotivasi seluruh pelaku PAUDNI sebagai bentuk pemerataan dan perluasan akses pendidikan, peningkatan mutu, relevansi, dan daya saing, serta penguatan tata kelola, akuntabilitas dan pencintraan publik yang merupakan tiga pilar pembangunan pendidikan di Indonesia,” ujarnya.
Sebelumnya, Dirjen PAUDNI Lydia Freyani Hawadi melaporkan, kegiatan Apresiasi PTK PAUDNI Berprestasi Tingkat Nasional diawali dengan rangkaian kegiatan lomba mulai dari tingkat kabupaten/kota,  provinsi,dan puncaknya pada tingkat nasional.
“Peserta lomba tingkat nasional adalah PTK PAUDNI yang menjadi juara satu pada lomba tingkat provinsi. Secara keseluruhan jumlah peserta lomba tingkat nasional sebanyak 396 orang yang berasal dari 33 provinsi,” pungkasnya.