INILAH.COM, Jakarta - Calon Gubernur DKI Jakarta, Fauzi
Bowo menerima dengan hati tulus hasil quick count atau perhitungan cepat
yang dilakukan oleh berbagai lembaga survei. Namun demikian, Fauzi
mengaku tetap berpegang teguh kepada akhlak.
"Kami tetap komitmen kami memegang akhlak dan martabat itu di atas segala-segalanya," kata Fauzi di Diponegoro 61, Jakarta, Kamis, (20/9/2012).
Di samping itu, calon Wakil Gubernur Nachrowi Ramli juga mengatakan hal sama bahwa menjunjung tinggi demokrasi ini. "Kami sangat menghormati hasil quick count dan pesta demokrasi ini, insya Allah tidak terciderai dan menerima dengan ikhlas," ujar Nara.
Selain itu, Nachrowi juga meminta maaf kepada warga Jakarta selama masa kampanye ada yang kurang berkenan. "Kami ingin minta maaf kepada warga barangkali saat sosialisasi atau kampanye ada yang kurang berkenan, ke depan mari kita susun kembali Jakarta lebih baik dan semoga aman, damai," tuturnya. [ton]
"Kami tetap komitmen kami memegang akhlak dan martabat itu di atas segala-segalanya," kata Fauzi di Diponegoro 61, Jakarta, Kamis, (20/9/2012).
Di samping itu, calon Wakil Gubernur Nachrowi Ramli juga mengatakan hal sama bahwa menjunjung tinggi demokrasi ini. "Kami sangat menghormati hasil quick count dan pesta demokrasi ini, insya Allah tidak terciderai dan menerima dengan ikhlas," ujar Nara.
Selain itu, Nachrowi juga meminta maaf kepada warga Jakarta selama masa kampanye ada yang kurang berkenan. "Kami ingin minta maaf kepada warga barangkali saat sosialisasi atau kampanye ada yang kurang berkenan, ke depan mari kita susun kembali Jakarta lebih baik dan semoga aman, damai," tuturnya. [ton]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar