INILAH.COM,
Jakarta - Terdakwa kasus suap di Kemenpora dan Kemendiknas Angelina
Sondakh, mendapat dukungan penuh dari keluarga saat menjalani sidang
perdana di Pengadilan Tipikor, Jakarta.
Ayah kandung Angie, Lucky Sondakh pun nampak hadir dalam persidangan mantan istri mendiang Adjie Massaid tersebut. Pria paruh baya tersebut tiba sekitar pukul 09.45 WIB ke gedung Tipikor.
“Kita sekeluarga memberi dukungan Angie agar tetap percaya diri dan tegar dalam menghadapi sidang. Keluarga tetap solid. Saya sebagai ayah harus siap,“ kata Lucky di sela sela persidangan di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Kamis (6/9/12).
Lucky akui harus tetap bertanggungjawab sebagai ayah saat anaknya sedang mengalami masa sulit. Namun, Lucky mengaku tidak mau mencampuri secara mendalam mengenai kasus yang dijalani anaknya.
“Apapun yang terjadi saya mendedikasi tapi saya harus menghormati proses hukum. Saya harus menjadi ayah yang bertanggung jawab,“ jelasnya.
Lucky menambahkan, pihaknya pun mengaku bimbang dengan kasus ini. Pasalnya, dirinya dihadapkan dua pilihan untuk membela anaknya atau tetap menyerahkan Angie kepada proses hukum yang berlaku.
Angie sendiri saat meninggalkan Pengadilan Tipikor mengaku pasrah atas dakwaan yang diberikan kepadanya. "Saya sudah mendengarkan dakwaanya. Selebihnya saya pasrahkan kepada Allah," ucap Angie.
Usai sidang yang berlangsung singkat itu, Angie langsung berdiri begitu hakim mengetok palu. Ia bernajak dan langsung menghampiri sang ayah. Angie pun jatuh dalam pelukan sang ayah, diabadikan ratusan kamera wartawan. [tjs]
Ayah kandung Angie, Lucky Sondakh pun nampak hadir dalam persidangan mantan istri mendiang Adjie Massaid tersebut. Pria paruh baya tersebut tiba sekitar pukul 09.45 WIB ke gedung Tipikor.
“Kita sekeluarga memberi dukungan Angie agar tetap percaya diri dan tegar dalam menghadapi sidang. Keluarga tetap solid. Saya sebagai ayah harus siap,“ kata Lucky di sela sela persidangan di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Kamis (6/9/12).
Lucky akui harus tetap bertanggungjawab sebagai ayah saat anaknya sedang mengalami masa sulit. Namun, Lucky mengaku tidak mau mencampuri secara mendalam mengenai kasus yang dijalani anaknya.
“Apapun yang terjadi saya mendedikasi tapi saya harus menghormati proses hukum. Saya harus menjadi ayah yang bertanggung jawab,“ jelasnya.
Lucky menambahkan, pihaknya pun mengaku bimbang dengan kasus ini. Pasalnya, dirinya dihadapkan dua pilihan untuk membela anaknya atau tetap menyerahkan Angie kepada proses hukum yang berlaku.
Angie sendiri saat meninggalkan Pengadilan Tipikor mengaku pasrah atas dakwaan yang diberikan kepadanya. "Saya sudah mendengarkan dakwaanya. Selebihnya saya pasrahkan kepada Allah," ucap Angie.
Usai sidang yang berlangsung singkat itu, Angie langsung berdiri begitu hakim mengetok palu. Ia bernajak dan langsung menghampiri sang ayah. Angie pun jatuh dalam pelukan sang ayah, diabadikan ratusan kamera wartawan. [tjs]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar