Indra Subagja - detikNews
Jakarta
Presiden SBY menegur anak-anak yang tertidur di acara peringatan Hari
Anak Nasional. Saat itu SBY tengah berpidato, namun beberapa anak
tertidur. SBY pun meminta rekan-rekan dari anak-anak itu
membangunkannya.
Belakangan, teguran itu banyak mendapat kritik.
Tak terkecuali di media sosial seperti twitter yang ramai membahasnya.
Apa kata Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) yang juga menjadi
panitia acara itu?
"Itu ekspresi rasa sayang bapak kepada
anak-anak," kata Wakil Ketua KPAI Asrorun Niam saat berbincang, Kamis
(30/8/2012). Teguran itu disampaikan SBY di acara yang digelar di Teater
IMAX Keong Emas, TMII, Jakarta, Rabu (29/8/2012). "Tolong bangunkan
yang tertidur, itu ada satu dua orang yang tidur," celetuk Presiden SBY.
Pria
yang akrab disapa Niam menjelaskan, memang dalam berkomunikasi dengan
anak sedapat mungkin menggunakan bahasa anak. Sehingga menyenangkan dan
pesannya dapat diinternalisir oleh anak-anak.
"Menyampaikan pesan kepada anak seyogyanya menggunakan bahasa anak," terangnya.
Lebih
lanjut Niam menegaskan, secara umum pidato yang disampaikan SBY
sepenuhnya sangat pro anak. SBY memiliki perhatian besar kepada
anak-anak.
"Menunjukkan komitmen dan pemihakan pada upaya perlindungan anak," tutur Doktor Hukum Islam UIN Jakarta ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar