Elvan Dany Sutrisno - detikNews
Jakarta
Presiden SBY mendorong agar lembaga penegak hukum bisa meniru KPK dalam
pemberantasan korupsi. Dalam pidato kenegaraan menyambut Hari
Kemerdekaan 17 Agustus, SBY menyebut peran KPK yang sangat penting
memberantas korupsi.
"Dalam kaitan ini semua, peran KPK sangat
penting. Kita berterima kasih kepada KPK atas ketegasan dan kerja
kerasnya. Tentu saja kita juga mendorong jajaran kepolisian, Kejaksaan
Agung, dan jajaran Mahkamah Agung untuk juga melakukan hal yang sama,"
kata SBY dalam pidato di DPR, Senayan, Jakarta, Kamis (16/8/2012).
SBY
menegaskan genderang perang terhadap korupsi tidak boleh kendur.
Korupsi harus dikikis habis. Memberantas korupsi sebagai kejahatan luar
biasa harus dilakukan dengan cara-cara yang luar biasa pula.
"Tidak
boleh ada intervensi terhadap instansi penegak hukum dalam
pemberantasan korupsi. Intervensi seperti ini, justru akan menimbulkan
rasa ketidakadilan. Biarkanlah hukum bekerja dengan mekanisme dan
caranya sendiri, dalam menemukan keadilan," jelas SBY.
Di
berbagai kesempatan, lanjut SBY, dia telah meminta BPK, KPK, Polri,
Kejaksaan Agung dan BPKP untuk benar-benar bisa mencegah praktik korupsi
yang menyimpangkan dana APBN dan APBD.
"Negara kita bekerja
keras untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi dan pendapatan negara, agar
kita memiliki anggaran yang makin besar untuk membiayai pembangunan.
Bayangkan jika dana yang dengan segala keringat dapat kita sediakan
dalam APBN dan APBD itu harus dikorupsi," tutur SBY.
(ndr/nrl)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar