BERBUAT BENAR ADALAH KEHARUSAN, BERBUAT TIDAK BENAR ADALAH KETIDAK HARUSAN

Rabu, 16 Januari 2013

Pemerkosaan Tidak Layak Dijadikan Gurauan

INILAH.COM, Jakarta - Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Linda Amalia Sari, menilai tidak sepantasnya kasus pemerkosaan, apalagi menjerat korban di bawah umur dijadikan gurauan, seperti yang dilakukan oleh Calon Hakim Agung Daming Sunusi.

Gurauan Sanusi itu mengundang reaksi pedas dari masyarakat. Beredar sms, twitter, pesan BBM, yang mengganggap kualitas dan integritas Sanusi tidak layak diajukan sebagai benteng hukum Indonesia. Jika lolos, Sanusi menjadi salah satu hakim di institusi penegak hukum tertinggi di Tanah Air.

Perkosaan dengan korban pemerkosaannya, menimbulkan derita bukan cuma pada korban semata. Juga keluarga, relasi, hubungan interpersonal, psikologis, hingga masa depan dan harga diri korban, bahkan bisa mematikan. Ini yang digarisbawahi segenap penggiat pembelaan kemanusiaan tentang isu perkosaan itu.

"Sebagai rakyat, saya melihatnya tidak pantas. Rakyat tidak suka hal-hal yang serius dijadikan gurauan," kata Istri Agum Gumelar itu, di Jakarta, Selasa (15/1/2013). "Ini hal yang serius, bukan gurauan ya," sambung Linda.[ant/man]

Tidak ada komentar: