BERBUAT BENAR ADALAH KEHARUSAN, BERBUAT TIDAK BENAR ADALAH KETIDAK HARUSAN

Sabtu, 11 Juni 2011

Dua Pimpinan KPK, Tak Berniat Maju Lagi

Wakil Ketua KPK bidang Pencegahan ini juga menitikberatkan perbaikan di sektor BUMN/D.

VIVAnews - Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi, M Haryono menolak untuk maju lagi menjadi Pimpinan KPK periode 2011-2015.
"Biar ada yang baru," kata Haryono dalam pesan singkat, Selasa 31 Mei 2011. Haryono memberi sejumlah catatan untuk calon pimpinan KPK yang baru.

Di samping paham hukum pidana, para calon Pimpinan KPK sebaiknya paham juga praktik manajemen pemerintahan secara detail. "Sehingga bisa memperbaiki instansi pemerintah pusat dan daerah," imbuhnya.

Selain itu, Wakil Ketua KPK bidang Pencegahan ini juga juga mengusulkan agar perbaikan juga dititik beratkan pada sektor perusahaan umum milik negara atau daerah. Haryono menilai perlu ada perbaikan yang praktis dan kongkrit.

Sebelumnya, Wakil Ketua KPK M Jasin pun menyatakan hal senada. Jasin berharap ada darah muda yang maju mencalonkan diri sebagai Pimpinan KPK. "Yang anti terhadap korupsi," kata dia.
Selain menunggu pendaftaran orang-orang yang berminat, Panitia Seleksi KPK pun akan menjemput bola. "Kami akan kemana saja dan ke siapa saja yang minat dan memang mampu," kata salah satu anggota Pansel KPK, Erry Riyana Hardjapamekas.
Sebelumnya, 13 anggota Pansel KPK sudah menggelar rapat perdana Jumat lalu. Mereka adalah:
1. Patrialis Akbar (ketua)
2. Irjen Pol (Purn) MH Ritonga (wakil Ketua)
3. Soeharto (wakil ketua)
4. Ahmad Ubbe (sekretaris merangkap anggota)
5. Prof Rhenald Kasali, Ph.D
6. Prof Dr Ichlasul Amal, MA
7. Prof Dr Tb Ronny R. Nitibaskara
8. Prof Dr Saldi Isra SH
9. Erry Riyana Hardjapamekas
10. Akhiar Salmi, SH, MH
11. Amir Hasan Ketaren, SH
12. Dr Imam Prasodjo, MA
13. Deliana Sajuti Ismudjoko, SH

Tidak ada komentar: