BERBUAT BENAR ADALAH KEHARUSAN, BERBUAT TIDAK BENAR ADALAH KETIDAK HARUSAN

Selasa, 14 Juni 2011

Kapolri: Tak Perlu Was-was Hadapi Teroris

INILAH.COM, Jakarta - Kapolri Jenderal Timur Pradopo mengatakan dalam menghadapi teroris masyarakat tidak perlu merasa khawatir.

"Kita tidak perlu was-was," ujar Kapolri di Mabes Polri, Jakarta, Selasa (14/6/2011).

Timur meminta kepada masyarakat untuk segera melaporkan kepada pihak Kepolisian jika melihat hal-hal yang dianggap mencurigakan. "Saya minta untuk segera melaporkan ke Polri apabila terjadi hal-hal yang mencurigakan kaitanya dengan informasi tadi," ujarnya.

Kapolri juga mengajak masyarakat untuk memerangi teroris bersama. Bila perlu, lanjut dia memerangi sampai ke akar-akarnya. Sekali lagi, sambung dia, semua unsur masyarakat harus ikut mengamankan lingkungan. Termasuk, apa yang ada di masyarakat, harus dijadikan sistem untuk menghadapi ancaman-ancaman.

Seperti diberitakan, dalam sepekan lalu, Kamis (9/6/2011) sampai Minggu (12/6/2011), Detasemen Khusus 88 Antiteror Polri telah memborong penangkapan tersangka teroris di berbagai wilayah Indonesia.

Jumlah seluruh tersangka teroris tangkapan Polri berjumlah 16 orang, antara lain:
1). Pekalongan: 2 orang.
2). Kalimantan Timur: 2 orang
3). Jakarta: 7 orang
4). Sulawesi Tengah: 2 orang
5). Bandung: 1 orang.

Kepala Kepolisian RI Jenderal Timur Pradopo mengatakan, para tangkapan teroris ini tidak seluruhnya berada dalam satu jaringan teroris yang sama. Namun pengungkapan 16 tersangka teroris ini berasal dari pengembangan pada pelaku teror bom di Cirebon, Jawa Barat. [mvi]

Tidak ada komentar: