BERBUAT BENAR ADALAH KEHARUSAN, BERBUAT TIDAK BENAR ADALAH KETIDAK HARUSAN

Minggu, 22 April 2012

Transportasi Massal Cegah Jakarta Macet Total

INILAH.COM, Jakarta - Tahun 2014 Jakarta diprediksi mengalami kemacetan total. Sebab penambahan kendaraan bermotor di Jakarta sangat tinggi, yakni mencapai 2.150 unit per hari. Dari jumlah tersebut, jumlah kendaraan roda empat tercatat 550 unit, sedangkan jumlah kendaraan roda dua tercatat tiga kali lebih besar dari roda empat, yakni 1.600 unit per hari.

Jumlah kendaraan di Ibu Kota ini masih ditambah dengan adanya 1,4 juta kendaraan kommuter dari luar Jakarta. Sehingga angkutan massal menjadi suatu keniscayaan dilakukan untuk mengurai kemacetan Ibukota. Namun yang terjadi, penambahan angkutan umum selama ini justru sangat terbatas.

Untuk mengatasi permasalahan itu, Fauzi Bowo selama dipercaya warga Ibu Kota menjadi Gubernur DKI Jakarta perioden 2007-2012, telah berupaya melakukan berbagai pembangunan untuk menunjang kelancaran angkutan massal. Diantaranya mencakup penambahan jalur busway, pembangunan angkutan rel massal MRT, mengoperasikan bus sekolah dan angkutan perbatasan antar wilayah.

"Jalur busway dibangun menjadi 11 koridor, didukung dengan pengoperasian 7 feeder busway dalam kota dan pengoperasian angkutan perbatasan yang menghubungkan Pulogadung - Bekasi," terang Foke, sapaannya, dalam keterangan tertulisnya kepada INILAH.COM, Sabtu (21/4/2012).

Untuk memperlancar pengoperasiannya, tambah dia, pihaknya juga menyediakan serta fasilitas parkir kendaraan (park and ride) pada 5 halte busway yang ada di jalur tersebut.

Kemudian untuk menunjang sistem angkutan cepat di Ibu Kota, pihaknya mulai membangun angkutan rel massal Mass Rapid Transit (MRT), jalur di Lebak Bulus-Dukuh Atas. Pembangunan MRT ini berikut pembangunan kawasan terpadu di stasiun atau halte MRT.

Terakhir, untuk mengurai kemacetan melalui angkutan massal pihaknya meningkatkan pengoperasian kereta api Jabodetabek dan jalur lingkar, menyediakan fasilitas angkutan penghubung di stasiun, dan mengoperasikan 48 bus sekolah yang melayani 9 rute. [mah]

Tidak ada komentar: