Jakarta (ANTARA
News) - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) meminta media massa
untuk memberikan ruang luas kepada Capres 2014 dalam penyampaian visi
dan misi.
"Serta penyampaian solusi terhadap masalah-masalah bangsa ini," ujar Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di Jakarta, Rabu.
Selain itu, media massa juga harus mengkritisi visi dan misi capres
ketika kampanye dimulai. Hal tersebut untuk meningkatkan stabilitas
ekonomi, politik, dan sosial yang telah dilakukan pemerintahan
sebelumnya.
"Bukan hanya visi jangka pendek yang harus dikritisi melainkan visi
jangka panjang para capres yang akan bertarung nanti," ujar dia.
Menurutnya, hal itu sangat penting karena memajukan sebuah negara tidak
cukup dalam waktu singkat.
Untuk rakyat Indonesia, lanjutnya, saat Pemilu 2014 dimulai, gunakan hak
pilih dengan kejernihan hati dengan mempertimbangkan kekurangan dan
kelebihan masing-masing kandidat.
"Semua capres pasti punya kelebihan dan kekurangan, maka itu rakyat
harus gunakan kejernihan pikirannya untuk memilih capres nantinya. Kalau
tahun depan pemilih berjumlah 150 juta maka itu akan menentukan kemana
arah bangsa ini untuk lima tahun ke depan," ujar dia. (*)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar