BERBUAT BENAR ADALAH KEHARUSAN, BERBUAT TIDAK BENAR ADALAH KETIDAK HARUSAN

Selasa, 08 Juli 2014

Satu Juta Personel TNI-Polri Amankan Pilpres

VIVAnews - Kepala Polisi Jenderal Sutarman meyakini bahwa Pilpres 9 Juli 2014 akan berlangsung aman. Sebab, kata dia, di samping kesiapan para anggotanya, masyarakat juga sudah semakin dewasa, sehingga tak mudah tersulut emosi.

"Mudah-mudahan dengan kesiapan anggota kita dan kedewasaan masyarakat, sudah tidak ada lagi (kericuhan)," kata Sutarman di Gedung MPR, Jakarta, Senin 7 Juli 2014.

Untuk mengamankan Pilpres, kata Sutarman, kepolisian sudah mengerahkan anggotanya sampai ke Panitia Pemungutan Suara (PPS) bahkan sampai ke Tempat Pemungutan Suara (TPS).

"Semua sudah ke daerah-daerah dan di Papua H-7 anggota kita sudah di sana," ujar dia.

Di Jakarta saja, ujar dia, selain disebar di seluruh TPS dan tempat-tempat strategis, pihaknya juga menyiapkan personel untuk berjaga-jaga jika sewaktu-waktu dibutuhkan. Misalnya, ditempatkan di PTIK, Jakarta Timur, Jakarta Utara, daerah Satuan Brimob, dan beberapa tempat lainnya.

Jika ditotal seluruhnya, kata Sutarman, anggota Polri dan TNI yang disiagakan di seluruh Indonesia untuk menjaga TPS dan tempat lainnya ada 1.120.000 personel.

"Polri 25.488 orang, TNI yang inside 23 ribu lebih, standby force 35 ribu, dan limas 900 ribu lebih," kata dia.

Sementara itu, untuk Papua, Sutarman sudah mempersiapkan anggota polisi guna berjaga jika polisi yang saat ini sudah di Papua membutuhkan bantuan.

"Kalau Papua kurang kekuatan, kami juga sudah ada titik-titik yang mungkin akan didorong dari Sulawesi Selatan, Kalimantan Barat, Kalimantan Timur, atau Sulawesi Utara," ujar dia.

Tidak ada komentar: