BERBUAT BENAR ADALAH KEHARUSAN, BERBUAT TIDAK BENAR ADALAH KETIDAK HARUSAN

Selasa, 08 Juli 2014

Ricuh Saat Pilpres, Polisi Berlakukan Tembak di Tempat

VIVAnews - Polda Metro Jaya akan memberlakukan prosedur tetap (protap) tembak di tempat terhadap para pengacau yang mencoba membuat onar pada pemilihan presiden yang jatuh pada tanggal 9 Juli 2014, besok.

Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Rikwanto, mengatakan instruksi ini langsung diberikan oleh Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Polisi Dwi Priyatno.

Protap yang dimaksud adalah melakukan tindakan tegas hingga tembak di tempat bagi orang-orang yang membuat kekacauan atau kerusuhan.

"Perintah kapolda kalau ada tindakan anarki, mengganggu kelancaran untuk ditindak tegas sesuai dengan Protap No 01," ujar Rikwanto, Selasa 8 Juli 2014.

Menurut Rikwanto, Protap 01 dilaksanakan dengan mengukur tingkat kerawanan yang terjadi dengan melihat eskalasi ancaman.

Selain itu, Protap tersebut dilakukan secara bertahap. Di antaranya, tahapan penanggulangan yang mulai dari eskalasi ringan hingga sampai ke yang terberat.

"Kalau sudah mengancam keselamatan petugas dan masyarakat, ya tembak di tempat," kata Rikwanto.

Tidak ada komentar: