Pewarta: Muhammad Razi Rahman
Jakarta (ANTARA
News) - Menteri Koordinator Perekonomian Hatta Rajasa menyatakan
pemerintah tidak hanya memikirkan penyesuaian harga BBM bersubsidi,
namun memberikan perlindungan sosial bagi masyarakat melalui program
Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM) dan percepatan pembangunan.
"Selain BLSM, pemerintah menggerakkan Program Masterplan Percepatan
dan Perluasan Pembangunan Ekonomi Indonesia (MP3EI)," kata Hatta dalam
keterangan pers di Jakarta, Selasa.
Hatta menyebutkan pemerintah memproyeksikan penyediaan 9,4 juta
lapangan kerja, terdiri dari 4.731.770 sektor industri dan 4.975.400
sektor infrastruktur.
Terkait pembagian BLSM 2013, Hatta menambahkan proses penyerahan
bantuan sementara itu berjalan tertib dibanding 2005 dan 2008, karena
masyarakat mendapatkan informasi lebih detail dengan waktu persiapan
yang memadai dan tetap sasaran.
Sementara itu, pengamat sosial Universitas Islam Negeri Mataram,
Kadri menyebutkan BLSM sebagai bukti keberpihakan pemerintah terhadap
rakyat miskin.
Kadri menilai BLSM sebagai katup program pemerintah bagi warga
miskin menikmati langsung bantuan guna melawan dampak kenaikan harga BBM
bersubsidi.
Kadri mengungkapkan anggaran BBM bersubsidi yang mencapai raturan
triliun rupiah tidak tepat sasaran, karena lebih banyak dinikmati
masyarakat kalangan menengah ke atas.
"Karena itu, kebijakan pemerintah menaikkan harga BBM, kemudian
mengalosikan dana cukup besar untuk kompensasi dalam bentuk BLSM
merupakan langkah tepat," ujar Kadri.
Kadri menyarankan sebagian dana kompensasi BBM lebih baik diusulkan
untuk membangun infrastruktur yang pelaksanaannya melalui sistem padat
karya.
Menteri Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah Syarifuddin Hasan
sebelumnya mengatakan rakyat berterima kasih atas kebijakan pemberian
Bantuan Langsung Sementara Masyarakat (BLSM) oleh pemerintah sebagai
kompensasi kenaikan harga BBM bersubsidi.
"Semua rakyat berterima kasih, BLSM itu sangat dibutuhkan, jadi
kalau ada yang mengatakan tidak butuh, itu karena mereka mampu," katanya
di sela mendampingi kunjungan Wakil Presiden Boediono di Malang, Senin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar